![]() |
Resyi Azhari saat menyampaikan sambutan dalam acara peresmian PKBM Lautan Ilmu di Kec. Blang mangat,kamis (2/3) |
BLANGMANGAT- Pendiri Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Lautan Ilmu, Resyi Azhari mengajak para Keuchik yang ada di kecamatan Blang Mangat untuk mendata warganya yang buta aksara, putus sekolah serta pengangguran. Hal itu disampaikannya pada acara peresmian PKBM lautan Ilmu di Kecamatan Blang Mangat Kamis (2/3/2017).
Hasil dari pendataan itu diharapkan agar lebih mudah pihak PKBM memberikan pendidikan dan keterampilan di Gampong gampong dalam upaya meminimalisir masyarakat buta aksara, putus sekolah serta pengangguran karena menurutnya saat ini hal tersebut luput dari perhatian publik.
Dirinya yakin dengan adanya kerjasama antara PKBM dan para Keuchik dalam menjalankan program nonformal akan mampu membawa pengaruh besar dalam pendidikan dan perekenomian masyarakat, dari itu ia juga mengharapkan pihaknya dapat menjadi mitra Keuchik dalam menyelenggarakan program pemberdayaan masyarakat dengan Dana Gampong.
Menurutnya banyak pengangguran selama ini akibat tidak tahu apa yang harus dikerjakan untuk menghasilkan uang, padahal potensi besar ada pada diri orang itu sendiri dan lingkungannya.
Selama ini banyak pengangguran hanya duduk nongkrong di warung kopi tanpa mereka sadari satu meter dari tempat duduknya itu adalah potensi alam yang bisa dikelola untuk menambah penghasilan.
Lebih lanjut dia mencontohkan salah satu usaha rumahan yang dijumpainya di pulau Jawa bisa menghasilkan keuntungan lebih dari 30 juta perbulan hanya dari budidaya telur semut rang rang.
“Mengapa kita harus menjadikan diri kita sebagai pengangguran hanya karena tidak bekerja pada pemerintah, masih banyak yang bisa kita kerjakan untuk menambah penghasilan apabila kita mau dan mampu”, ucapnya
“Kita tidak hanya mengupayakan masyarakat mempunyai keterampilan, tetapi kita juga akan mengajarkan kepada masyarakat bagaimana cara memasarkan produk dari keterampilan tersebut”, lanjutnya.
Turut hadir pada acara peresmian itu, Kabid PAUD-Dikmas Dinas pendidikan dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe, Kepala SPNF SKB, Penilik, asesor BAN, pengelola PKBM, dan para Kechik serta tokoh masyarakat yang ada di kecamatan Blang Mangat.(Redaksi/rilis)
loading...
Post a Comment