2022-05-08

Abdiya aceh Aceh Tamiang Aceh Timur Aceh Utara Agam Inong Aceh Agama Aksi 112 Aksi 313 Aleppo Artikel Artis Auto Babel Baksos Bambang Tri Banda Aceh Banjir Batu Akik Bencana Alam Bendera Aceh Bergek Bimtek Dana Desa Bireuen Bisnis Blue Beetle BNN BNPB Bom Kampung Melayu Budaya BUMN Carona corona Covid-19 Cuaca Cut Meutia Daerah Dana Bos dayah Deklarasi Akbar PA Deplomatik Depok Dewan Pers DPR RI DPRK Lhokseumawe Editorial Ekomomi Ekonomi Energi Feature Film Fito FORMATPAS Foto FPI Gampong Gaya Hidup Gempa Aceh Gempa Palu Gunung Sinabung Haji HAM Hathar Headlines Hiburan Hindia History Hotel Hukum Humor HUT RI i ikapas nisam Indonesia Industri Info Dana Desa Informasi Publik Inspirasi Internasional Internet Iran Irwandi-Nova Irwndi Yusuf Israel IWO Jaksa JARI Jawa Timur Jejak JKMA Kemanusiaan Kemenperin Kemenprin Kesehatan Khalwat KIP Kisah Inspiratif Korupsi Koruptor KPK Kriminal Kriminalisasi Kubu Kuliner Langsa Lapas Lapas Klas I Medan Lapas Tanjungbalai lgbt Lhiokseumawe Lhokseumawe Lingkungan Listrik Lombok Lowongan Kerja Maisir Makar Makassar Malaysia Malware WannaCry Masjid Migas Milad GAM Mitra Berita Modal Sosial Motivasi Motogp MPU Aceh Mudik Mudik Lebaran MUI Musik Muslim Uighur Nanang Haryono Narapidana Narkotika Nasional News Info Aceh Nisam Nuansa Nusantara Obligasi Olahraga Ombudsman Opini Otomotif OTT Pajak Palu Papua Parpol PAS Patani Patroli Pekalongan Pekanbaru Pelabuhan Pemekaran Aceh Malaka Pemekaran ALA Pemerintah Pemilu Pendidikan Penelitian Pengadilan Peristiwa Pers Persekusi Pertanian Piala Dunia 2018 Pidie Pidie Jaya Pilkada Pilkada Aceh Pilkades Pj Gubernur PKI PLN PNL Polisi Politik Pomda Aceh PON Aceh-Sumut XXI Poso PPWI Presiden Projo PT PIM Pungli PUSPA Ramadhan Ramuan Raskin Riau ril Rilis Rillis rls Rohingya Rohul Saladin Satwa Save Palestina Sawang Sejarah Selebgram Selebriti Senator Sinovac SMMPTN sosial Sosok Sport Status-Papua Stunting Sumatera Sunda Empire Suriah Syariat Islam T. Saladin Tekno Telekomunikasi Teror Mesir Terorisme TGB Thailand TMMD TMMD reguler ke-106 TNI Tokoh Tol Aceh Tsunami Aceh Turki Ulama Universitas Malikussaleh USA Vaksin MR Vaksinasi Vaksinasi Covid-19 vid Video vidio Viral Waqaf Habib Bugak Warung Kopi Wisata YantoTarah YARA


StatusAceh.Net -
Minggu yang menegangkan bagi mereka yang memiliki Bitcoin dan cryptocurrency lainnya, sebab miliaran dolar hilang dalam sekejap dari nilai aset mereka.

Bitcoin yang sering disebut-sebut sebagai "emas digital", anjlok di bawah US$25.500 minggu ini - jauh dari rekor harga US$ 69.000 yang tercatat pada bulan November. Pasar aset kripto yang lebih luas, nilainya telah turun lebih dari 50 persen sejak saat itu.

Akhir-akhir ini, pelaku pasar ramai-ramai membuang aset spekulatif dan berisiko mereka seperti aset kripto, saham teknologi, dan saham di perusahaan yang masih dalam fase pertumbuhan, dan belum bisa menghasilkan dividen.

Semua terjadi ketika Federal Reserve AS dan bank sentral secara global, menaikkan suku bunga secara agresif. Selain itu, mereka menghapus stimulus Covid-19 senilai triliunan dolar, dalam upaya untuk menahan inflasi yang mencapai level tertinggi dalam beberapa dekade terakhir.

Terlepas dari faktor ekonomi, dari gambaran besar itu, analis mengatakan jatuhnya stablecoin Terra (UST) dan efeknya yang merembet ke mana-mana adalah alasan utama di balik aksi jual cryptocurrency minggu ini.

Stablecoin seperti UST, Tether, dan USDC bisa diibaratkan sebagai rekening bank untuk ekosistem kripto, dan nilainya biasanya dipatok ke mata uang fiat seperti dolar AS.

Secara teori, mereka didesain untuk memiliki nilai tetap (sekitar US$1) sehingga mereka dapat menjadi penyimpan nilai yang andal, berbeda dengan volatilitas ekstrem aset kripto lain seperti Bitcoin, Ether, dan lainnya.

Terra adalah salah satu mata uang digital yang paling berharga dan stabil di dunia. Namun, pada hari Selasa (10/5), aksi jual besar-besaran terjadi karena nilai stablecoin Terra tiba-tiba terlepas dari nilai patokannya terhadap dolar AS.

Nilainya anjlok dari US$1 menjadi 60 sen AS dalam sehari. Kemudian, jatuh lagi pada hari selanjutnya yang membawa nilainya turun menjadi 20 sen AS.

Fenomena ini bisa dibilang sebagai krisis perbankan (bank run) di ekosistem cryptocurrencey, yaitu orang berebut adu cepat menarik uang mereka dari aset kripto.

Sebagian besar stablecoin didukung oleh cadangan modal berbentuk uang tunai. Mereka seharusnya memiliki aset likuid yang cukup untuk mengimbangi nilai setiap koin.

Namun, Terra adalah stablecoin yang dipatok menggunakan algoritme, nilai tukarnya didukung oleh token "saudara perempuan", sister token yang disebut LUNA. Mereka beroperasi di platform kontrak pintar yang telah diprogram terlebih dahulu.

Ketika nilai Terra merosot lebih rendah dari US$1, token tersebut dapat ditukar dengan token LUNA dengan profit marginal. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga nilai keduanya agar tetap stabil.

Biang Keroknya Jenius Jahat atau Investor Kakap?

Pada dasarnya, mekanisme yang berlaku seperti mencetak uang dari udara. Dengan mengandalkan serangkaian "kontrak pintar" yang kompleks - sistem ini memastikan nilai setiap token UST tetap sedekat mungkin dengan US$1.

Namun, permasalahan muncul saat algoritme tersebut gagal.

Entah apa penyebabnya, nilai LUNA amblas berbarengan dengan UST, dalam apa yang digambarkan oleh para analis sebagai lingkaran kematian (death spiral). Pada dasarnya, kecepatan investor yang bergegas untuk melikuidasi aset digital tidak bisa diimbangi oleh algoritme yang seharusnya memastikan Terra tetap stabil.

Harga token LUNA anjlok dari sekitar US$86 pada awal minggu ini, menjadi hanya 6 sen AS pada hari Kamis (12/5).

Investor menderita kerugian seperti belum pernah terjadi sebelumnya karena nilai pasar Luna anjlok dari US$40 miliar menjadi sekitar US$500 juta, yang menyebabkan aksi jual dan krisis kepercayaan di pasar cryptocurrency yang lebih luas.

Tidak ada yang tahu siapa yang menyebabkan harga Terra dan LUNA jatuh. Tapi banyak warganet yang menyalahkan perusahaan investasi kakap asal Amerika Serikat karena nilai perdagangan yang skala jumbo. Dua perusahaan, Citadel Securities dan BlackRock, telah mengeluarkan pernyataan yang menyangkal keterlibatan mereka dalam jatuhnya nilai Terra.

"Kami tidak tahu apakah momentum itu diciptakan oleh kolusi [antara hedge fund]," terang Lisa Wade, CEO perusahaan blockchain DigitalX, dikutip dari The Business ABC.

"Ahli teori konspirasi akan mengatakan 'ya', karena ini adalah perdagangan besar-besaran. Maksud saya, sepanjang karier saya, ini adalah salah satu transaksi terbesar yang pernah saya lihat," imbuhnya.

Ini, kata dia, hampir seperti sebuah kejadian yang direncanakan oleh jenius jahat (evil genius), karena untuk merealisasikannya butuh banyak proses.

Wade mengatakan, sebagai bagian dari plot kompleks ini, pelaku tampaknya telah membeli stablecoin UST senilai sekitar $1 miliar, sambil mengambil posisi short di pasar Bitcoin. Posisi short adalah strategi perdagangan yang berisiko untuk, dengan bertaruh harga aset akan jatuh - bukannya naik.

Apa yang mereka lakukan selanjutnya adalah mereka akan mencari momentum yang tepat.

"Jadi jelas kita berada dalam tahap risk-off pasar yang sangat fluktuatif - karena apa semua yang terjadi dengan Fed [AS] dan lingkungan makro. Mereka menunggu sampai Sabtu malam ketika volume [perdagangan] sangat rendah, dan tidak ada tawaran," kata Wade.

Kemudian, mereka masuk ke pasar dan mulai menjual UST dalam volume besar, yang kemudian memicu rentetan aksi jual di pasar volume rendah hingga Terra terjungkir dari nilai patoknya terhadap dolar AS.

"Di dalam algoritme itulah yang diidentifikasi oleh tim kami sebagai 'spiral kematian' , aksi jual seperti menyuapi dirinya sendiri dalam mekanisme algoritme."

Wade menjelaskan bahwa dalam spiral kematian ini, algoritme yang seharusnya menstabilkan Terra dan LUNA justru memicu aksi jual di pasar kripto lain, karena algoritme tersebut menjual Bitcoin dan Avalnche dalam jumlah yang besar. Dampaknya, pemegang kedua aset kripto tersebut ikut berebut melikuidasi aset mereka.

"LUNA terpengaruh karena token ini adalah underlying dari UST. Setiap UST dibeli, keping Luna dibakar. Artinya suplai Luna menyusut, dan harganya naik. Sebaliknya terjadi ketika ada penjualan. Setiap seorang menjual UST, mereka mencetak token LUNA, artinya suplai bertambah," papar Wade.

Permasalahannya, ketika tidak ada pembeli dan harga terus merosot, sistem tersebut justru menghancurkan diri sendiri karena investor menjadi panik dan mengobral Luna. [CNBCIndonesia]


Lhokseumawe -
Hasil pemeriksaan dan uji laboratorium oleh Balai Veteriner Medan pada sampel daging ayam usaha restaurant cepat saji KFC Lhokseumawe ditemukan beberapa jenis bakteri dan tidak layak konsumsi.

Kepala Dinas Kelatautan Perikanan Pertanian dan Pangan Kota Lhokseumawe, Mehrabsyah saat dikonfirmasi KOALISI.co pada Kamis 12 Mei 2022 mengatakan bahwa, hasil uji sampel tersebut diterbitkan pada 10 Mei 2022.

“Hasilnya, daging ayam diindekasikan adanya beberapa jenis bakteri seperti e.coli,sp, salmonella,sp dan staphylococcus,sp yang dapat menyebabkan penyakit berbahaya seperti sakit kepala, mual, muntah diare dan typus,” sebutnya.

Mehrabsyah menegaskan dengan adanya hasil uji laboratorium daging ayam KFC Lhokseumawe yang tercemar oleh bakteri, maka makanan cepat saji tersebut tidak layak konsumsi. Selain itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Satgas Pangan Kota Lhokseumawe untuk ditindaklanjuti.

“Kami mengharapkan kepada pimpinan KFC Lhokseumawe untuk segera memperbaiki sanitasi dan higenitasi sarana dan prasarana pada restaurant cepat saji sesuai dengan prosedur dan tata kelola yang berlaku,” terangnya.[koalisi]


Aceh Besar -
Dua warga Gampong Aneuk Glee Kecamatan Indrapuri Kabupaten Aceh Besar ditemukan meninggal dunia akibat ditembak orang tak dikenal (OTK), Jumat (13/5/2022) dinihari.

 Kedua warga tersebut diketahui bernama Maimun (38) dan Ridwan (38). Informasi diperoleh AcehJurnal.com,
Kedua korban diketahui adalah Maimun (38) dan Ridwan (38). Maimun diketahui berprofesi sebagai wiraswasta. Sedangkan Ridwan disebut sebagai seorang petani.
Keduanya ditembak saat sedang pulang dari sawah. Tiba-tiba di tengah perjalanan, keduanya ditembak oleh pelaku yang belum terindikasi identitasnya. Usai tertembak, kedua korban sempat menghubungi keluarganya meminta tolong dijemput ke Rumah Sakit Ibnu Sina Indrapuri. Namun akibat pendaharahan hebat, keduanya dirujuk ke RSUD Zainal Abidin Banda Aceh untuk penanganan lebih lanjut.
“Namun setiba di RSUDZA, kedua nyawa korban tak tertolong lagi dan meninggal dunia, ” ujar salah narasumber AcehJurnal.com yang menolak namanya ditulis.
Saat ini, jenazah kedua korban telah dilakukan visum et repertum. Rencananya jenazah korban akan dikebumikan di kuburan umum desa setempat.
Hingga berita ini diturunkan, belum diperoleh keterangan resmi pihak kepolisian terkait motif  pembunuhan tersebut. [acehjurnal.com]


StatusAceh.Net - Relawan Pro Jokowi (Projo) bakal menggelar Rakernas ke-V di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Rakernas yang dijadwalkan akan digelar pada 20 hingga 22 Mei 2022 itu mengangkat tema "Haluan Baru Projo Menuju 2024".

Dalam wawancara khusus secara virtual Rabu (11/5/2022), Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi mengatakan, Rakernas Projo akan dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.

"Kebetulan Bapak Presiden sebagai Ketua Dewan Pembina Projo juga sudah berkenan menjadwalkan waktu untuk membuka acara Rakernas, tanggal 21 Mei 2022, jam 10 pagi," jelas Budi Arie.

Tidak hanya itu, Projo juga akan menggelar kegiatan tanam pohon dan membersihkan 20 desa yang berada di kawasan Candi Borobudur.

"Di satu kecamatan itu memiliki 20 desa, dan nanti kita akan menanam pohon, bersih-bersih di 20 desa itu dan lain sebagainya," jelas Budi Arie.

Rakernas ini, kata dia, merupakan agenda organisasi yang biasa rutin dilaksanakan. Khusus untuk Rakernas ke-V, Projo akan menentukan haluan baru pada 2024.

"Yang pasti bahwa sebagai organisasi yang lahir dari energi hati rakyat dari tenaga rakyat," ucap Budi Arie.

Dikatakan Budi Arie, meski dirinya merupakan salah satu inisiatornya, Projo didirikan banyak orang dan digerakkan oleh seluruh penggerak Projo dari Sabang sampai Merauke.

"Karena itulah kita sepakat untuk berkumpul di Borobudur untuk merumuskan langkah-langkah yang akan dilakukan Projo menuju 2024," pungkasnya.[Rillis]


Aceh Timur -
Pasangan suami istri (pasutri) di Aceh, Nurkhalis dan Siti Maftuhah, mendaftarkan diri menjadi calon jemaah haji. Mereka menyerahkan setoran awal biaya haji berupa uang logam pecahan Rp1.000 dan Rp2.000 ke kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Aceh Timur.

Pasutri itu datang ditemani dengan anak semata wayang mereka pada Selasa (11/5) kemarin. Kedatangan mereka menyita perhatian pegawai di kantor itu.

Nurkhalis bercerita, mereka menabung untuk berangkat haji dari hasil menjual jajanan siomai. Saat awal-awal pandemi Covid-19, dia lebih dulu mendaftarkan sang istri berangkat haji.

Kala itu, medio 24 Agustus 2020, Nurkhalis datang ke Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Aceh Timur. Kala itu untuk mendaftarkan istrinya, dia juga menggunakan uang receh.

"Selama menjual siomai kebiasaan nyelengin uang koin atau logam ke dalam plastik ukuran 1,5 kilogram. Uang logam yang disimpan isinya seragam, yakni pecahan seribu rupiah,” katanya.

Antre 32 Tahun

Semangat menunaikan ibadah haji pasutri yang tinggal jauh dari pusat ibu kota kabupaten itu, yakni di Desa Akoja, Kecamatan Alue Ie Mirah, mendapat pujian Kepala Kantor Kemenag Aceh Timur Salman.

"Semoga ini menyemangati warga dan kaum muda lain untuk bertekad naik haji dengan cara menabung," katanya.

Meski harus menunggu antrean 32 tahun di Aceh, Salman berharap, Nurkhalis dan istri diberi kesehatan dan rezeki sehingga dapat menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekkah.[Merdeka.com]


JAKARTA -
Lebih dari 600 pejabat tinggi madya berpotensi ditunjuk untuk menjadi penjabat (PJ) Gubernur.

Hal ini disampaikan Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah (Otda) Akmal Malik dalam talk series Tribunnews, bertajuk: 'Apa Legacy yang Telah Gubernur/ Wakil Gubernur Tinggalkan?' yang dipandu Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Putra, Rabu (11/5/2022).

Akmal Malik menyebut ada 660 pejabat tinggi madya berpotensi ditunjuk untuk menjadi penjabat (PJ) Gubernur.

Ia menjelaskan bahwa akan terjadi kekosongan di 271 daerah, dimana 101 akan kosong di tahun 2022 dan 170 akan kosong di 2023.

Oleh karena itu akan dipilih penjabat (PJ) kepala daerah, sebagaimana diatur dalam undang-undang.

"Dikatakan untuk kekosongan pejabat di tingkat provinsi diisi oleh pejabat dari pimpinan tinggi madya atau eselon 1. Pasal berikutnya untuk kekosongan bupati/walikota diisi pejabat pimpinan tinggi madya," ujarnya.

Akmal Malik menegaskan penunjukan PJ berbeda dengan pemilihan umum, dan membantah penunjukan PJ tidak transparan.

Penunjukan PJ adalah penugasan, karena PJ hadir karena kondisi transisi.

Oleh karena bukan pejabat yang dipilih secara pemilu, maka penunjukan ditunjuk berdasarkan usulan dan dikordinasikan dengan kementerian/lembaga terkait, (BKN, Kemen PAN-RB, Sekretariat Negara).

"Perlu diketahui bersama, ASN ini adalah pejabat negara, dan presiden adalah sebagai pimpinan tertinggi ASN. Jadi keputusan ada di atas," ujarnya.

Tugas PJ oleh undang-undang dalam penjelasan pasal 201 UU 10/2016 penjabat hanya bertugas 1 tahun, setelah itu bisa dilakukan pergantian.

Dalam PP 06/2005 dinyatakan secara tegas, setiap 3 bulan PJ akan dievaluasi, sehingga ketika kinerjanya tidak bagus ada peluang diganti dan dipindahkan ditempat lain.

"Sekali lagi ini adalah kondisi transisi dan penugasan, bersifat sementara," katanya.

"Persoalan akuntabilitas akan menjadi tanggung jawab pimpinan tertinggi yang membawahi ASN nya," ujarnya. [Tribunnews.com]


LHOKSUKON - Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M. Si.,menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian (Kementan) dalam rangka membantu melakukan pendampingan serta pengawasan terkait penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) hewan ternak sapi.

Hal yang sama juga dilakukan oleh Jajaran polres Aceh Utara dengan menurunkan anggota langsung Ke lapangan untuk memberikan edukasi kepada para peternak dan masyarakat akan gejala, serta tindakan terkait penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) hewan ternak sapi, Rabu (11/05/2022).

Kapolres Aceh Utara AKBP Riza Faisal, S.I.K., M.M., Melalui Kasat Binmas Iptu Supianto mengatakan bahwa Pihaknya bersama jajaran Polsek dan Bhabinkamtibmas telah turun langsung ke lapangan sebagai tindakan preemtif dan preventif terkait penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) hewan ternak sapi di wilayah Hukum Polres Aceh Utara,"Tuturnya.

"Kami juga menghimbau kepada para peternak untuk selalu menjaga kebersihan kandang maupun pangan ternak tersebut,"Sambungnya.

Untuk kedepannya, Polres Aceh Utara akan senantiasa melakukan pendampingan serta pengawasan agar Penyakit PMK ini tidak tertular di Wilayah Hukum Polres Aceh.

"Kepada masyarakat yang menemukan Gejala seperti mulut sapi yang berbuih atau air liur yang keluar secara tidak beraturan dan juga kuku kaki yang terlepas, Jangan panik atau gelisah, Cukup Menghubungi Dokter Hewan Atau Polsek sekitar agar segera ditangani secara dini,"Tutup Kasat Binmas.[tami]

LHOKSEUMAWE - Satlantas Polres Lhokseumawe membuka Gerai Vaksin Mobile di Gampong Paya Teungoh, Kecamatan Simpang Keuramat, Aceh Utara wilayah hukum Polres Lhokseumawe, Rabu (11/5/2022).

Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto SIK MH melalui Kasat Lantas, AKP Vifa Febriana Sari SH SIK MH mengatakan, vaksinasi mobile tersebut salah satu upaya untuk meningkatkan pencapaian angka vaksinasi di wilayah hukum Polres Lhokseumawe.

Kehadiran Gerai Vaksin ini, lanjut Kasat, juga untuk memudahkan masyarakat mendapatkan dosis vaksin. "Dengan adanya Gerai Vaksin mobile ini, masyarakat sangat dimudahkan, terutama yang jauh dengan Puskesmas," ujarnya.

Dalam kegiatan ini, tambah Kasat, puluhan masyarakat Gampong Paya Teungoh dan sekitarnya ikut mendaftar. Baik orang dewasa dan anak - anak.

"Kita harapkan, vaksinasi mobile bisa menjadi cara yang efektif guna meningkatkan jumlah warga yang ikut vaksinasi," jelasnya.


LHOKSEUMAWE - Polres Lhokseumawe bersama tim gabungan Operasi Yustisi mengajak warga yang sedang beraktivitas di komplek terminal Pemko Lhokseumawe untuk memakai masker, Rabu (11/5/2022) pagi.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto SIK MH melalui Kasi Humas, Salman Alfarisi SH MM mengatakan, usai melaksanakan apel di komplek terminal terssbut, sekitar pukul 10.00 WIB, tim gabungan dari TNI, Polri Satpol PP-WH dan petugas Dinas Perhubungan Lhokseumawe langsung melakukan patroli Yustisi.

"Personel mendatangi masyarakat yang sedang beraktivitas di seputaran terminal untuk mengimbau agar selalu mematuhi protokol kesehatan (prokes), seperti memakai masker dan tidak berkerumun," ujarnya.

Dalam kegiatan ini, lanjut Kasi Humas, petugas gabungan yang membagikan masker kepada warga yang tidak memakai dan tidak membawa masker cadangan. Kemudian, warga juga diajak untuk bersedia ikut program vaksinasi.

"Operasi Yustisi ini akan terus dilaksanakan di wilayah Kota Lhokseumawe, tujuannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi prokes. Sehingga, diharapkan pandemi Covid-19 dapat bertransformasi menjadi endemi," pungkasnya.


LHOKSEUMAWE - Polres Lhokseumawe bersama stakeholder terkait melaksanakan rapat koordinasi (rakor) antisipasi pengendalian dan upaya penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak di ruang presisi Polres Lhokseumawe, Rabu (11/5/2022).


Rapat tersebut dihadiri Kapolres Lhokseumawe, AKBP Eko Hartanto SIK MH, Kabag Ops Polres Lhokseumawe, Kompol Abdul Muin, para Kasat, Kapolsek jajaran Polres Lhokseumawe, pihak Dinas Pertanian dan Peternakan Aceh Utara, Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Lhokseumawe, Kodim 0103/Aut, BPBD dan unsur terkait lainnya.

Dalam arahannya pada rakor tersebut, Kapolres Lhokseumawe menjelaskan, saat ini muncul wabah baru seperti hepatitis akut dan penyakit PMK pada hewan. Karenanya, perlu kesiapan untuk mengantisipasi perkembangan dan penanganan penyakit tersebut.

"Jajaran Polres Lhokseumawe akan terus memantau dan siap membantu pihak terkait tentang penanganan penyakit PMK, melakukan sosialisasi kepada masyarakat terhadap perkembangan penyakit PMK hewan," ujarnya.

Untuk itu, tambah AKBP Eko Hartanto, Jajaran Polres Lhokseumawe segera menyiapkan sprint Satgas PMK, satgas ini nantinya akan bertugas melaksanakan mapping (pemetaan) dan mengantisipasi penyebaran penyakit wabah hewan ternak.

Sementara, dalam rakor tersebut pihak Dinas Pertanian dan Peternakan mengatakan, akan melakukan koordinasi terkait langkah awal terkait penyakit PMK pada hewan ternak. Menyiapkan rencana program-program untuk dilaksanakan kegiatan di lapangan.

Selain itu, juga akan segera dibuatkan SK penetapan tentang pembentukan Satgas PMK dan SK Dinas terkait kegiatan di lapangan serta melakukan upaya awal seperti pendataan dan himbauan terkait penyakit PMK pada ternak.

Selain menggelar rakor, sebagai upaya pencegahan penyebaran PMK di wilayah hukum Polres Lhokseumawe, Kepolisian dan dinas terkait melaksanakan pemantauan dan pengecekan lokasi peternakan.


Aceh Tamiang - 
Sedikitnya 1.200 hewan ternak di Kabupaten Aceh Tamiang terinfeksi penyakit mulut dan kuku (PMK). Pemprov Aceh lantas melarang pengiriman hewan ternak dari dan keluar dari wilayah tersebut.

"Dari Aceh Tamiang tidak boleh keluar ke Langsa atau ke kabupaten lain, kemudian dari Langsa atau Aceh Timur tidak boleh masuk ke Aceh Tamiang," kata Kepala Dinas Peternakan Aceh, Rahmandi saat dikonfirmasi, Rabu (11/5).

Dinas Peternakan Aceh juga meminta seluruh pasar hewan di Aceh Tamian ditutup untuk sementara. Dinas Peternakan pun membuka posko pengaduan untuk menampung laporan dari peternak.

"Kita membuka posko kalau ada ternak masyarakat yang bergejala itu cepat melaporkan ke posko-posko di Kabupaten dan kecamatan seperti di puskeswan," ucapnya.

Rahmandi lalu meminta masyarakat untuk tidak panik. Pasalnya, tingkat kematian hewan ternak yang disebabkan oleh virus PMK tergolong rendah.

Selain itu, penyakit tersebut pun tidak menular ke manusia.

"Tingkat kematian rendah, cuma angka penularan tinggi. Itu penularannya hanya ke hewan, ke manusia enggak ada," ujarnya.

Rahmandi mengaku sudah menyurati Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo ihwal kasus penyakit kuku dan mulut (PMK) di Aceh Tamiang.

Rahmandi juga meminta Kementerian Pertanian memperhatikan nasib peternak yang terdampak dari wabah tersebut.

"Pak Menteri akan turun ke Aceh Tamiang dalam rangka melihat apa kira kira yang bisa dibantu untuk memulihkan perekonomian. Karena ini kan otomatis harga jual sapi dan konsumsi daging menurun ini. Apalagi kita akan menghadapi Idul Adha," kata Rahmandi.

Tanda klinis penyakit PMK pada hewan ternak meliputi, demam tinggi 39-41 derajat celcius, keluar lendir berlebihan dari mulut dan berbusa.

Kemudian luka-luka seperti sariawan pada rongga mulut dan lidah, tidak mau makan, kaki pincang, luka pada kaki dan diakhiri lepasnya kuku, sulit berdiri, gemetar, napas cepat, produksi susu turun drastis dan menjadi kurus.

Sejauh ini sudah ditemukan di Jawa Timur dan Aceh. | cnnindonesia.com

Pertemuan antara Presiden Direktur PT Korina Refinery Aceh, Sultan Malik Teuku Haji Badruddin Syah, Direktur PT Korina Refinery Aceh, Said Malawi (Waled Qatar), Presiden Direktur SKKB Holdings Brunei Darussalam, Pengiran H Abdul Rahman H Abbas dengan Kepala KSP, Jenderal TNI (Purn ) Moeldoko.

Jakarta - PT Korina Refinery Aceh bersama Partner Brunei Darussalam kembali bertemu dengan Kepala Kantor Staf Presiden Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn ) Dr Moeldoko di Bina Graha Komplek Istana Negara Jakarta , Rabu (11/5/2022) untuk membahas Mega Proyek Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe.

Yang hadir dalam pertemuan itu adalah Presiden Direktur PT Korina Refinery Aceh, Sultan Malik Teuku Haji Badruddin Syah, Direktur PT Korina Refinery Aceh, Said Malawi (Waled Qatar), dan Presiden Direktur SKKB Holdings Brunei Darussalam, Pengiran H Abdul Rahman Abbas yang disambut oleh Kepala KSP, Jenderal TNI (Purn ) Moeldoko beserta stafnya, Edy Soepatmo.

Humas PT Korina Refinery Aceh, Junaidi Ilyas Syukur mengatakan, pertemuan itu tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya pada 21 April lalu yang membahas tentang investasi Mega Proyek di KEK Arun Lhokseumawe senilai USD $ 6-7 Miliar atau lebih kurang Rp 100 Triliun lebih. Partner Luar negeri yang intens adalah SKBB Brunei, Qatar Investment Authority , Sinopec dan Turkey EPPC, Banking dan Feedstocks/ Off Taker.

“Pertemuan hari ini untuk melaporkan lebih lanjut mengenai kelanjutan Mega Project PT. Korina Refinery Aceh yang meliputi Integrated Refinery Complex, LNG Plant/ HUB / Trading,” katanya.

Junaidi menyebutkan, dalam pertemuan itu juga membahas kemungkinan akan ada kerja sama dengan Pemerintah Pusat dan Pemda Aceh terkait investasi yang terintegrasi dan memberikan manfaat ekonomi yang besar kepada Provinsi Aceh dan khususnya kepada masyarakat sekitar area investasi.

Lanjutnya, partner Brunei Darussalam juga menanyakan situasi Keamanan, sosial politik dan dukungan pemerintah pusat serta daerah terhadap PT Korina Refinery Aceh yang akan berinvestasi di KEK Arun Lhokseumawe Aceh.

“Dalam hal ini Kepala KSP RI menjamin keamanan di Aceh bahwa Aceh saat ini dalam kondisi aman dan siap untuk menerima investor apalagi Mega Project yang sangat strategis serta membuka peluang ribuan tenaga kerja nantinya,” ungkap Junaidi.

Ia menambahkan, sebagai bentuk dukungan tersebut,Jenderal TNI (Purn) Moeldoko akan mengundang Pengiran H Abdul Rahman Abbas datang ke Aceh untuk bersama sama melihat situasi di KEK Arun secara langsung.

“Mohon dukungan masyarakat Aceh dengan adanya mega proyek ini kesempatan kerja bagi putra putra Aceh terbuka dengan lebar, baik yang berada di Aceh maupun diaspora Aceh di Negara Negara Timur Tengah, Amerika , Malaysia dan lain-lain,” tambah Junaidi.[] 

 


Lhoksukon |  Sejumlah para santri malam ini Selasa/10 Mei 2022  dikukuhkan menjadi pengurus RATHANI yakni, Rabithah Thalabah Nisam. Kegiatan dilakukan di Masjid Baitul Halim Tingkeum Kec. Nisam Kab. Aceh Utara.

Tgk . Akhirul Wahyudi selaku ketua RATHANI menyampaikan rencanaya, kegiatan ini dihadiri oleh ratusan santri asal Nisam yang belajar didalam dan luar Nisam. Selain itu segenap tokoh masyarakat dan tetua lainnya. 

Adapun tausyiah disampaikqn oleh Abon Paloh Kaye kunyet serta penutuoan doa oleh Abu di Keutapang.

Sejak tahun 2011, organisasi santri Kecamatan Nisam bernama Ikatan Pemuda dan Santri (IKAPAS), namum kini namanya diganti menjadi Rabithah Santri Nisam (RATHANI).

Pergantian nama bermula saat dua tahun terakhir sempat vakum kegitan akibat pandemi. Abu Keutapang menyarankan namamya diganti supaya ada gairah dan semangat baru bagi para generasi baru yang akan melanjutkan kegiatan santri di kecamatan Nisam.


Simak cara mudah dan praktis membuat foto dan atau video story dengan filter atau efek wajah nangis yang saat ini sedang ramai di TikTok dan Instagram.

Foto dan video dengan filter nangis ini tengah viral dan juga sangat populer untuk para pengguna aplikasi TikTok dan Instagram.

Filter nangis ini viral karena membuat para penggunannya seolah-olah sedang menangis dan menghibur para penontonnya.

Melalui penggunaan filter tersebut juga bisa menge-prank teman-temanmu agar ditanya 'kenapa nangis?'.

Berikut cara membuat foto dan video dengan filter nangis untuk TikTok dan instagram story.

1. Instal aplikasi snapchat,

2. Setelah sudah, untuk kamu yang belum punya akun snapchat silahkan registrasi,

3. Setelah berhasil masuk, klik tombol camera lalu pilih icon filter,

4. Ketik 'crying' pada kotak search pencarian filter,

5. Akan muncul beberapa pilihan, pilih 'Crying' yang dibuat oleh snapchatnya secara resmi.

6. Jika ingin menghasilkan foto cukup klik satu kali pada tombol yang ada,

7. Namun jika ingin menghasilkan video, tahan tombol yang ada untuk merekamnya,

8. Setelah selesai cukup tekan save, dan foto atau video langsung tersimpan otomatis di galeri,
9. Selesai, kamu tinggal upload foto atau video tersebut ke TikTok atau instagram story mu.

Demikian cara mudah untuk membuat foto dan video dengan filter wajah kartun untuk TikTok dan instagram story. [pikiran-rakyat.com]


StatusAceh.Net -
Banyak sampah mencemari bibir pantai Lampu’uk Banda Aceh. Dalam Instagram Story milik beauty influencer Tasya Sayeed yang sedang mengisi waktu berliburnya ke salah satu pantai di Banda Aceh, terlihat keramaian pengunjung dan banyaknya sampah seperti tisu bekas, popok bekas, botol plastik, piring plastik dan lain sebagainya yang tertumpuk di pasir pantai.

Dengan mayoritas pengunjung yang membawa keluarganya, terdiri dari orang dewasa hingga anak-anak terlihat sedang mengisi hari libur dengan menikmatinya bermain air dan pasir di pantai Lampu’uk Banda Aceh. Tidak jarang banyak keluarga menghabiskan waktu di pantai seharian, sehingga menghasilkan sampah yang dibuang begitu saja ke sembarang tempat atau tidak dibawa pulang kembali.

Hal ini tentunya menjadi sorotan banyak mata, bahkan salah satu beauty influencer Tasya Sayeed yang aktif di dunia beauty mengabadikanya dalam instagram story miliknya pada Sabtu (7/5/2022), dengan menuliskan “Sampah nyaa (emot senyum)” “Sampaaah (emot tertawa)” “Popok (emot senyum)” dan men-Tag lokasi pantai yang berada di pantai Lampu’uk, Banda Aceh.

Instagram dengan nama @tasyasayeed yang bercentang biru tersebut memperlihatkan melalui instagram storynya keramaian wisatawan dan betapa kotornya pantai Lampu’uk Banda Aceh.

Seharusnya suasana pantai dan keindahan alamnya dapat memanjakan mata dan dinikmati oleh banyak wisatawan, serta dijaga maupun dirawat agar lingkungan tidak tercemar dari sampah baik organik maupun non-organik. Namun, lain hal ketika sampai di pantai tersebut dikarenakan begitu banyak sampah yang berserakan. Sampah itu dihasilkan oleh banyaknya wisatawan yang tidak sadar pentingnya menjaga kebersihan alam.

Apabila terus dibiarkan begitu saja bahkan hingga menumpuk tidak hanya berdampak bagi lingkungan sekitar pantai, tapi juga kesehatan wisatawan yang berada di pantai hingga masyarakat yang tinggal di sekitar sana.

Menurut publik, seharusnya wisatawan dapat belajar dari masa pandemi Covid-19. Walau angka positif telah menurun saat ini, tapi tetap harus tetap menjaga kebersihan dan mematuhi protokol kesehatan agar kesehatan masyarakat dapat terjamin serta terjaga. Angka positif Covid-19 berpotensi naik jika masyarakat tidak mulai sadar atau terus mengabaikan akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan khususnya kebersihan alam sekitar.[yoursay.suara.com]


ACEH BESAR - Hanya gara-gara cemburu saat membahas pacar, seorang pelajar berinisial ID (15) di Kecamatan Darussalam, Aceh Besar, tega menganiaya seorang pemuda bernama Amirul Mukmin (17). Penikaman terjadi di kawasan Gampong Lieue, Kecamatan Darussalam, Aceh Besar, Jumat (6/5/2022) sore sekitar pukul 18.20 WIB. 

Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh, Kompol M. Ryan Citra Yudha mengatakan, kasus penganiayaan ini berawal saat palaku dan korban berkomunikasi melalui sambungan telepon, dan membahas tentang teman spesial atau pacar ID, yakni berinisial NR. 

Saat itu, pelaku sempat mengajak korban untuk berduel (berkelahi). Akhirnya korban dan pelaku beserta tujuh orang rekannya yang lain, bertemu di depan meunasah Gampong Lieue, Kecamatan Darussalam. 

"Korban menolak (berduel) dan pergi ke warung kopi," ujar Ryan. 

Saat korban hendak berjalan ke warung kopi, pelaku memukul korban dari arah belakang di bagian kepala. Kemudian korban turun dari motornya, pelaku langsung menusuk korban menggunakan pisau lipat yang mengenai perut sebelah kiri," ungkapnya, Sabtu (7/5/20222). 

Usai melakukan aksinya, pelaku bersama rekan-rekannya pun langsung kabur dengan menggunakan motor. Warga yang mengetahui hal itu, kemudian membawa korban ke Rumah Sakit Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. 

"Usai menerima laporan, tim langsung melakukan penyelidikan terkait keberadaan pelaku, hingga akhirnya diketahui sudah kabur ke Aceh Utara. Tim langsung melakukan pengejaran dan penangkapan di Aceh Utara, dengan bantuan Satreskrim Polres Aceh Utara," ucap Ryan.

loading...

Contact Form

Name

Email *

Message *

StatusAceh.Net. Theme images by i-bob. Powered by Blogger.