Hanya Gara-gara Tidak Dikasih Uang, Remaja di Lhoksukon Bacok Ibu Kandungnya
Lhoksukon – Herman (20) Remaja asal Gampong Meunasah Tengoeh LT, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara tega membacok ibu kandungnya sendiri Ainsyah (50) hanya gara-gara tidak diberikan uang untuk membayar hutang kepada temannya, Sabtu, (09/08/2017) sekitar pukul 15:00 WIB sore tadi.
Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji melalui Kapolsek Lhoksukon AKP Teguh Yano Budi mengatakan, Herman membacok ibu kandungnya karena tidak memiliki uang sebesar Rp 200 ribu yang dimintanya untuk membayar hutang pada temannya.
"Dugaan sementara karena pelaku kesal sebab ibunya tidak bisa memenuhi permintaan uang oleh pelaku, hingga terjadilah pembacokan" kata AKP Teguh Yano Budi.
Pelaku melakukan pembacokan ibunya dari belakang dengan menggunakan sebilah parang yang diambil di dinding rumahnya. Usai membacok ibunya, pelaku langsung kabur ke arah belakang rumah.
Akibatnya, Korban mengalami luka tebasan sepanjang enam centimeter sedalam satu centimeter di bagian punggung sebelah kanan.
“Saat ini korban sudah mendapatkan penanganan medis di Puskesmas setempat, pelaku yang melarikan diri, setelah 4 jam diburu oleh jajaran Satreskrim Aceh Utara akhirnya berhasil ditangkap, dan sekarang sudah berada di Polsek" jelasnya.(SA)
Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji melalui Kapolsek Lhoksukon AKP Teguh Yano Budi mengatakan, Herman membacok ibu kandungnya karena tidak memiliki uang sebesar Rp 200 ribu yang dimintanya untuk membayar hutang pada temannya.
"Dugaan sementara karena pelaku kesal sebab ibunya tidak bisa memenuhi permintaan uang oleh pelaku, hingga terjadilah pembacokan" kata AKP Teguh Yano Budi.
Pelaku melakukan pembacokan ibunya dari belakang dengan menggunakan sebilah parang yang diambil di dinding rumahnya. Usai membacok ibunya, pelaku langsung kabur ke arah belakang rumah.
Akibatnya, Korban mengalami luka tebasan sepanjang enam centimeter sedalam satu centimeter di bagian punggung sebelah kanan.
“Saat ini korban sudah mendapatkan penanganan medis di Puskesmas setempat, pelaku yang melarikan diri, setelah 4 jam diburu oleh jajaran Satreskrim Aceh Utara akhirnya berhasil ditangkap, dan sekarang sudah berada di Polsek" jelasnya.(SA)