Dinamika Tempat Wudhu dan Toilet Masjid yang Cendrung Najis
Penulis : Martunis A. Jalil
Anggota Dayah Multimedia Aceh
Masjid adalah tempat ibadah kaum kita sebagai muslimin, karena keindahannya, kini banyak yang menjadi wisata-wisata religi.
Tentu saja kita bangga dengan keindahannya, dengan demikian semakin gemar untuk pergi kemasjid apalagi saat Ramadhan seperti sekarang ini.
Namun disayangkan jika perhatian pengurus masjid mengesampingkan nilai-nilai yang lebih prinsip, sebut saja kesucian masjid itu sendiri.
Suci dari najis, terutama yang berkaitan dengan toilet. Tata ruang yang dibangun semata keindahan namun cacat dari sisi syar'i.
Dimana lantai toilet rata dengan lantai jalan menuju masuk masjid. Bahkan ada yang lebih tinggi lantai toilet (contoh: lihat pada gambar dibawah).
Keadaan seperti demikian sangat susah menjaga kesuciannya. Sehingga kenyamann ibadah akan terganggu.
Belum lagi sebahagian yang memang tidak mengerti cara bersuci, kencing saja sambil berdiri, percikan kencingnya "terbang" kemana-mana hingga ke luar (jalan menuju masuk masjid).
Mungkin, curhatan saya selaku penulis, juga curhatan anda semua.
Berharap akan ada semacam badan pengawasan kesucian masjid, sehingga tata ruang menjadi syar'i. Setidaknya alternatif cuci kaki bagai kolam yang mau tidak mau harus masuk ke situ jika mau masuk ke masjid.
Toilet dan tempat wudhu Masjid Lhoksukon Aceh utara bisa menjadi rujukan bagi panitia dan pengurus masjid lainnya.
Semoga bermanfaat, bagikan jika anda rasa orang lain perlu tau tentang informasi ini. !!