Lhoksukon - Satu orang dari rombongan konsultan proyek Waduk Keureto di Kecamatan Paya Bakong, Aceh Utara dilaporkan hanyut terseret arus pada insiden kecelakaan kerja di sungai tersebut, Rabu (13/9/2017).
Kejadian itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Saat itu, satu rombongan konsultan yang menggunakan mobil jenis Ford Everest dengan nomor polisi BL 717 IM hendak menyeberang sungai.
"Iya, tadi saya terima laporan insiden kecelakaan kerja di kawasan Waduk Keureto. Mobil rombongan terjebak di dalam sungai, satu orang anggota rombongan terseret arus," ujar Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji.
Sementara itu, Kapolsek Paya Bakong Ipda Ibrahim mengungkapkan kronologi bermula saat rombongan yang terdiri dari enam orang melintasi alur Sungai Keureto untuk kembali ke base camp usai meninjau lokasi proyek. Saat melintas, ban mobil terperosok di bebatuan, lalu kemudian terseret arus dan sempat tenggelam. Spontan seluruh penumpang berusaha menyelamatkan diri.
"Saat hendak menyelamatkan diri, satu penumpang atas nama Kamal (60) asal Palembang terseret arus sungai. Kondisi korban lainnya berhasil selamat," ungkapnya.
Saat ini sedang dilakukan pencarian terhadap korban. Sedangkan mobil yang terjebak di bebatuan sungai juga sudah ditarik menggunakan alat berat.
"Mereka rombongan konsultan PT. Brantas yang sedang melakukan pengecekan pembangunan waduk. Saat ini kita sudah berkomunikasi dengan pihak terkait untuk melakukan pencarian terhadap korban," sebutnya. (SA/AJNN)
Kejadian itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Saat itu, satu rombongan konsultan yang menggunakan mobil jenis Ford Everest dengan nomor polisi BL 717 IM hendak menyeberang sungai.
"Iya, tadi saya terima laporan insiden kecelakaan kerja di kawasan Waduk Keureto. Mobil rombongan terjebak di dalam sungai, satu orang anggota rombongan terseret arus," ujar Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji.
Sementara itu, Kapolsek Paya Bakong Ipda Ibrahim mengungkapkan kronologi bermula saat rombongan yang terdiri dari enam orang melintasi alur Sungai Keureto untuk kembali ke base camp usai meninjau lokasi proyek. Saat melintas, ban mobil terperosok di bebatuan, lalu kemudian terseret arus dan sempat tenggelam. Spontan seluruh penumpang berusaha menyelamatkan diri.
"Saat hendak menyelamatkan diri, satu penumpang atas nama Kamal (60) asal Palembang terseret arus sungai. Kondisi korban lainnya berhasil selamat," ungkapnya.
Saat ini sedang dilakukan pencarian terhadap korban. Sedangkan mobil yang terjebak di bebatuan sungai juga sudah ditarik menggunakan alat berat.
"Mereka rombongan konsultan PT. Brantas yang sedang melakukan pengecekan pembangunan waduk. Saat ini kita sudah berkomunikasi dengan pihak terkait untuk melakukan pencarian terhadap korban," sebutnya. (SA/AJNN)
loading...
Post a Comment