Lhokseumawe - Personel Penerangan Korem (Penrem) 011/Lilawangsa didampingi Babinsa Koramil 04/Pangoi Kodim 0103/Aut kunjungi sekolah SMA Sukma Bangsa Lhokseumawe, Senin(4/9/2017).
Kehadiran staf Penerangan Korem 011/Lilawangsa di sekolah SMA Sukma, dalam rangka silaturahmi sekaligus komunikasi dan menerangkan tugas dan kegiatan TNI sebagai Alat pengamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta sebagai Abdi masyarakat kepada Siswa/siswi khususnya SMA Sukma Bangsa Lhokseumawe.
Kehadiran staf Penerangan Korem 011/Lilawangsa di sekolah SMA Sukma, dalam rangka silaturahmi sekaligus komunikasi dan menerangkan tugas dan kegiatan TNI sebagai Alat pengamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta sebagai Abdi masyarakat kepada Siswa/siswi khususnya SMA Sukma Bangsa Lhokseumawe.
Dihadapan Ratusan pelajar SMA Sukma Bangsa, Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 011/Lilawangsa Mayor Inf Abdul Rajab menerangkan, tugas dan fungsi Staf khusus, Penerangan Korem (Penrem) 011/Lilawangsa diantaranya melaksanakan tugas khusus dalam mendokumentasikan dan mempublikasi kegiatan-kegiatan Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa dan satuan jajarannya. (Baca: Danrem Lilawangsa: TNI Siap Sedia Membantu Rakyatnya)
Selain itu, Kapenrem juga menyebutkan pelaksanaan tugas pokok Tentara Nasional Indonesia (TNI), khususnya prajurit TNI yang ada di jajaran Korem 011/Lilawangsa yaitu, dalam Undang-undang No. 34 tahun 2004 disebutkan, tugas pokok TNI itu pada prinsipnya ada tiga, antaralain; pertama, menegakkan kedaulatan negara; kedua, mempertahankan keutuhan wilayah dan ketiga, melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan, jelasnya.
Sementara itu, Tugas pokok tersebut dilaksanakan melalui Operasi Militer untuk Perang (OMP), dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Tugas pokok selain perang diantaranya, membantu masyarakat dalam meningkatkan suwasembada pangan atau disebut ketahanan pangan nasional dalm bidang pertanian, menjelaskan kepada masyarakat dan para pemuda termasuk para pelajar melalui sosialisasi seperti ancaman bahaya terorisme dan radikalisme termasuk ancaman bahaya narkoba saat ini sangat dikuatirkan oleh Negara Indonesia, melalui pengaruhi dan meracuni para generasi penerus bangsa, khususnya para pelajar, pungkas Kapenrem Mayor Inf Abdul Rajab.
Usai acara, Kapenrem beserta personelnya melakukan seremonial bersama guru dan para pelajar di kantin sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe diiringi tanya jawab dari para Siswa/siswi hingga selesai.
Laporan: Rahmat Parlaungan
loading...
Post a Comment