![]() |
Gempa Di 24 Kilometer Barat Daya Sinabang (Foto: BMKG) |
Sinabang - Gempa bumi berkekuatan 6,4 magnitudo yang dimutakhirkan menjadi 6,1 magnitudo, di barat daya Sinabang, Aceh telah menimbulkan kerusakan minor pada sejumlah bangunan. Gempa relatif besar itu dipastikan tak berpotensi tsunami.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Simeulue melaporkan gempa yang terjadi sekitar pukul 13.05 WIB itu menyebabkan kerusakan ringan pada dua unit sarana pemerintah. Kerusakan berupa keretakan ringan di bangunan dan sebagian kaca jendela pecah.
" BPBD Simeulue juga melaporkan bahwa guncangan gempa bumi dirasakan di Simeulue dengan intensitas IV MMI, Tapak Tuan, Singkil, Nias Utara dan Gunung Sitoli III MMI, Medan II-III MMI, sedangkan Nias Barat dan Meulaboh II MMI," ucap Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Bencana Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo, Selasa, 7 Januari 2019.
Agus mengatakan, berdasarkan data BMKG, gempa susulan terjadi sebanyak satu kali dengan kekuatan 3,3 magnitudo dan terjadi pada 13.45 WIB.
Lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi merupakan jenis gempa bumi dangkal. Diperkirakan gempa terjadi akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah Lempeng Eurasia di Barat Sumatera.
" Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan sesar naik (thrust fault)" kata dia.
Agus mengimbau, masyarakat tenang dan tidak terpancing isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Masyarakat diharapkan untuk memonitor informasi resmi kegempaan di situs BMKG atau informasi terkait lain di institusi resmi seperti BNPB dan BPBD setempat. | Dream.co.id
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Simeulue melaporkan gempa yang terjadi sekitar pukul 13.05 WIB itu menyebabkan kerusakan ringan pada dua unit sarana pemerintah. Kerusakan berupa keretakan ringan di bangunan dan sebagian kaca jendela pecah.
" BPBD Simeulue juga melaporkan bahwa guncangan gempa bumi dirasakan di Simeulue dengan intensitas IV MMI, Tapak Tuan, Singkil, Nias Utara dan Gunung Sitoli III MMI, Medan II-III MMI, sedangkan Nias Barat dan Meulaboh II MMI," ucap Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Bencana Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo, Selasa, 7 Januari 2019.
Agus mengatakan, berdasarkan data BMKG, gempa susulan terjadi sebanyak satu kali dengan kekuatan 3,3 magnitudo dan terjadi pada 13.45 WIB.
Lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi merupakan jenis gempa bumi dangkal. Diperkirakan gempa terjadi akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah Lempeng Eurasia di Barat Sumatera.
" Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan sesar naik (thrust fault)" kata dia.
Agus mengimbau, masyarakat tenang dan tidak terpancing isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Masyarakat diharapkan untuk memonitor informasi resmi kegempaan di situs BMKG atau informasi terkait lain di institusi resmi seperti BNPB dan BPBD setempat. | Dream.co.id
loading...
Post a Comment