![]() |
Sarjani usai ditangkap dengan luka tembakan senapan angin akibat berupaya kabur dari petugas |
NUSAKAMBANGAN- Satu dari dua Narapidana yang kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Batu Nusakambangan berhasil ditangkap kembali,Senin (30/1/2017).
Penangkapan Sarjani Abdullah bin Alm. M. Yunus ini dilakukan oleh Petugas gabungan dari Petugas Lapas,Polres Cilacap,Polsubsektor Nusakambangan dan Tim Dirreskrimum Polda Jateng.
Drama penangkapan terhadap sarjani yang juga warga Aceh ini berlansung seru,dimana napi sarjani diketahui bersembunyi di atas plafon masjid Candi yang tidak jauh dari lapas batu nusakambangan.
Berhasilnya ditemukan tempat persembunyian salahsatu napi yang kabur dari lapas batu setelah Kuwadi petugas lapas besi yang juga pengurus masjid candi sekiranya pukul 20:30 WIB malam saat ingin masuk ke dalam masjid mendapati kunci masjid dalam keadaan rusak.
Saat kuwadi memasuki masjid mendengar adanya suara pergerakan diatas plafon atas masjid ,tanpa berpikir panjang petugas lapas besi tersebut lansung menghubungi aparat keamanan dan petugas lapas melalui WA.
Dalam hitungan menit petugas gabungan lansung tiba di lokasi dan lansung melakukan penyergapan, diantara petugas gabungan terlihat Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng AKBP Nanang Haryono SH. SIK. MSi memimpin tim dari Polda Jateng.
![]() |
Plafon masjid candi tempat persembunyian sarjani |
Setelah beberapa saat memastikan jika diatas plafon adalah salahsatu napi yang di cari beberapa pekan ini,Tim Polda Jateng bersama petugas gabungan meminta agar napi sarjani agar turun dan menyerahkan diri secara baik-baik.
Namun napi sarjani berupaya melarikan diri dari atas plafon masjid sehingga salahsatu petugas lapas yang membawa senapan angin menembak napi tersebut dan mengenai kaki kiri dan dada kanan sarjani.
Sekiranya pukul 20:45 WIB dengan luka bekas tembakan senapan angin napi sarjani tidak berdaya dan lansung ditangkap oleh petugas serta diturunkan dari atas plafon.
Petugas gabungan lansung membawa napi sarjani ke lapas besi untuk mendapat pemeriksaan medis atas luka ditubuhnya,sekiranya pukul 22:45 WIB napi sarjani di tempatkan di sel isolasi lapas besi.
Sekiranya pukul 22:45 WIB tim medis yang di pimpin Dr. Diro tiba di lapas besi guna melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap napi sarjani.
Dari keterangan Dr. Diro, napi sarjani dalam kondisi luka bekas tembakan senapan angin di bagian dada kanan juga pada kaki sebelah kiri serta luka bagian kepala yang diperkirakan terbentur tiang plafon saat betontak berupaya melarikan diri.
Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng AKBP Nanang Haryono SH. SIK. MSi menyampaikan jika pihaknya akan terus memburu satu napi lagi yang kabur dari lapas batu nusakambangan.
Dirinya menghimbau agar siapapun yang melihat atau mengetahui keberadaan napi tersebut agar dapat menghubungi petugas lapas maupun kantor polisi terdekat.
Disamping itu nanang juga menghimbau agar napi M. Husein agar segera menyerahkan diri karena timnya akan memburu kemana saja napi tersebut bersembunyi.
Nanang yakin jika napi M. Husein masih berada didalam pulau nusakambangan,hal itu disebabkan semua titik ataupun akses untuk keluar dari Nusakambangan telah diperketat penjagaannya.
“ Saya himbau agar siapapun yang melihat atau mengetahui keberadaan napi M. Husein segera hubungi kami dan kepada napi M. Husein saya harap segera keluar dan serahkan diri secara baik-baik karena jika tidak saya akan uber kemana saja kamu sembunyi “,ungkap nanang.
Redaksi: T. Sayed Azhar
loading...
Post a Comment