Jakarta - Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengungkapkan, alasan pembangunan tol Trans-Sumatra tak bisa tersambung hingga Aceh di tahun 2024. Artinya, proyek tersebut tidak mencapai target meskipun Presiden Joko Widodo (Jokowi) pernah menyebut jaringan Tol Trans-Sumatra akan tersambung dari Lampung di selatan Sumatra hingga Aceh di utara Sumatra.
Menurut Arya, proyek yang digarap langsung oleh perusahaan pelat merah PT Hutama Karya tersebut memang tidak akan sampai Aceh di 2024 karena terkendala pandemi Covid-19.
"Kemarin terhambat pas saat Corona. Dua tahun itu kita Corona, imbasnya besar juga itu. Itu jadi banyak yang terhambat, banyak juga yang agak mundur," ujarnya di gedung Kementerian BUMN Jakarta, Selasa (6/12/2022).
"Wajar saja itu mundur plan pak Jokowi karena Corona itu. Ini orang suka lupa dengan kondisi Corona itu. Parah kondisinya gitu," tambahnya.
Meski demikian, Arya menambahkan, pemerintah masih akan memberikan Penyertaan Modal Negara (PMN) kepada PT Hutama Karya (Persero) sebagai dukungan untuk menyelesaikan proyek Tol Trans-Sumatra.
"Yang pasti kita tahun depan itu dapat lagi PMN untuk bangun Trans-Sumatra. Kita sesuaikan dengan dana yang ada pembangunannya," pungkasnya.
Terkendalanya proyek tol Trans-Sumatra ini sebelumnya diungkapkan oleh Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo di depan Komisi VI DPR. Dia mengatakan pihaknya dan Kementerian PUPR menyepakati tol Trans Sumatera cuma bakal beres sampai Jambi di tahun 2024.[CNBIndonesia]
loading...
Post a Comment