Banda Aceh - Wakil Gubernur Aceh Nova Iriansyah membuka Festival Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Nasional Tahun 2017 yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika Indonesia di gedung AAC Dayan Dawood, Banda Aceh, Selasa 19 September 2017.
Festival ini mengangkat tema "Beusajan syedara tapeubeudoh nanggroe deungon teknologi" yang maknanya "Bersama saudara kita bangkitkan Aceh dengan teknologi".
Dalam sambutannya Nova menjelaskan, Tekhnologi Informasi dan Komunikasi adalah sebuah ekosistem yang bergerak bersama-sama.
Kemampuan untuk menguasai bidang tersebut, kata Nova, juga merupakan persyaratan mutlak dalam mewujudkan masyarakat yang berbasis perekonomian dan sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Nova juga menjelaskan, TIK pada dasarnya juga terkoneksi dengan salah satu program unggulan pemerintah Aceh yaitu Aceh SIAT (Sistem Informasi Aceh Terpadu).
Festival TIK 2017 ini digelar untuk meningkatkan pemahaman pentingnya literasi Internet untuk mewujudkan masyarakat informasi Indonesia yang berdaulat, dan untuk membangun literasi Internet masyarakat, khususnya usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), sebagai pilar ekonomi digital Indonesia.
Selain itu juga untuk meningkatkan penggunaan internet untuk sosialisasi wisata Indonesia secara menyeluruh, serta membangun kapasitas Relawan TIK Indonesia sebagai bagian dari masyarakat informasi, penggerak ekonomi dan sosial berbasiskan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).(Rill)
Festival ini mengangkat tema "Beusajan syedara tapeubeudoh nanggroe deungon teknologi" yang maknanya "Bersama saudara kita bangkitkan Aceh dengan teknologi".
Dalam sambutannya Nova menjelaskan, Tekhnologi Informasi dan Komunikasi adalah sebuah ekosistem yang bergerak bersama-sama.
Kemampuan untuk menguasai bidang tersebut, kata Nova, juga merupakan persyaratan mutlak dalam mewujudkan masyarakat yang berbasis perekonomian dan sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Nova juga menjelaskan, TIK pada dasarnya juga terkoneksi dengan salah satu program unggulan pemerintah Aceh yaitu Aceh SIAT (Sistem Informasi Aceh Terpadu).
Festival TIK 2017 ini digelar untuk meningkatkan pemahaman pentingnya literasi Internet untuk mewujudkan masyarakat informasi Indonesia yang berdaulat, dan untuk membangun literasi Internet masyarakat, khususnya usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), sebagai pilar ekonomi digital Indonesia.
Selain itu juga untuk meningkatkan penggunaan internet untuk sosialisasi wisata Indonesia secara menyeluruh, serta membangun kapasitas Relawan TIK Indonesia sebagai bagian dari masyarakat informasi, penggerak ekonomi dan sosial berbasiskan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).(Rill)
loading...
Post a Comment