![]() |
Koordinator YCKI-LBH Hafas Fuadi Bachtiar SH saat menyerahkan bantuan baju layak pakai pada korban gempa pijay,Sabtu (24/12) |
TRIENGGADENG,PIJAY- Gempa bumi berskala 6,5 SK yang terjadi di Kabupaten Pidie Jaya (Pijay) Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) beberapa pekan lalu benar-benar memporak-porandakan baik rumah maupun fasilitas publik lainnya.
Ratusan nyawa melayang dan ratusan lainnya menderita luka baik ringan maupun berat yang dirawat di Rumahsakit,berbagai bantuan dan uluran tangan mengalir untuk meringankan beban para korban gempa bumi di Pijay.
Demikian juga halnya Tim Relawan Tanggap Darurat dari Yayasan Keumala Indonesia bersama Lembaga Bantuan Hukum (LBH) peduli korban gempa pijay dengan melakukan penggalangan bantuan Kemanusiaan berupa pakaian layak pakai yang kemudian diserahkan lansung pada korban bencana gempa Pijay.
Dari Pantauan Reporter,Tim Relawan Reaksi Cepat Tanggap Darurat dari Yayasan Chandra Keumala Indonesia (YCKI) dan Lembaga Bantuan Hukum Hafas (LBH Hafas) dengan mengenderai mobil pribadi tiba di lokasi bencana gempa Trienggadeng Pijay sekiranya pukul 15:00 WIB.
Tim relawan dari dua Lembaga tersebut lansung menyerahkan bantuan kemanusiaan berupa bantuan baju layak pakai untuk anak-anak dan dewasa sebanyak 4 kardus kepada korban gempa,Sabtu (24/12/2016).
Penyerahan bantuan baju layak pakai ini dilakukan oleh Koordinator Tim Relawa YCKI dan LBH HAFAS Fuadi Bachtiar SH kepada Kepala Dusun Tanoh Baroh Gampong Keur Kec. Trienggadeng Kab. Pidie Jaya.
“ Bantuan 4 kardus baju layak pakai yang kita serahkan kepada korban gempa pijay hari ini adalah wujud Kepedulian kami dan rasa prihatin kami kepada saudara-saudara kami yang terkena musibah gempa,semoga bermanfaat,munkin itu yang dapat kami berikan untuk meringankan beban musibah”,ungkap Fuadi pada Reporter usai disela-sela penyerahan bantuan.
Dalam penyerahan bantuan baju layak pakai kepada korban gempa di Trienggadeng,Pijay terlihat turut disaksikan oleh Ridwan (Ketua), Sayed Akmal (Sekretaris) dan Ketua Umum Yayasan Chandra Keumala Sayed Chalilullah.
Reporter: T. Sayed Azhar
loading...
Post a Comment