 |
| Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam Zaini Abdullah. |
Banda Aceh - Gubernur Aceh Zaini Abdullah menyebut situasi di Aceh saat ini aman menjelang pelaksanaan pilkada serentak 2017. Penambahan personel keamanan pun akan dilakukan jika diperlukan.
"Ya semua sama saja daerah itu. Cuma ada satu daerah di Aceh Timur. Ini mungkin sebentar lagi akan selesai," kata Zaini di kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Jakarta, Kamis (15/9).
Terkait kondisi keamanan di Aceh Timur, Zaini mengatakan karena di wilayah tersebut akan digelar pelantikan anggota Komisi Independen Pemilihan (KIP). Kendati demikian, secara umum, situasi di Aceh disebutnya masih aman. Jikapun ada permasalahan, pihaknya berupaya mencari solusi bersama yang menguntungkan dua belah pihak.
"(Daerah yang rawan) Sebenarnya tidak ada," kata dia.
Sebelumnya, anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Divisi Pengawasan, Daniel Zuchron, mengatakan provinsi Papua Barat, Aceh, dan Banten merupakan daerah yang memiliki tingkat kerawanan tertinggi dalam penyelenggaraan pilkada serentak 2017.(Republika)
"Ya semua sama saja daerah itu. Cuma ada satu daerah di Aceh Timur. Ini mungkin sebentar lagi akan selesai," kata Zaini di kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Jakarta, Kamis (15/9).
Terkait kondisi keamanan di Aceh Timur, Zaini mengatakan karena di wilayah tersebut akan digelar pelantikan anggota Komisi Independen Pemilihan (KIP). Kendati demikian, secara umum, situasi di Aceh disebutnya masih aman. Jikapun ada permasalahan, pihaknya berupaya mencari solusi bersama yang menguntungkan dua belah pihak.
"(Daerah yang rawan) Sebenarnya tidak ada," kata dia.
Sebelumnya, anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Divisi Pengawasan, Daniel Zuchron, mengatakan provinsi Papua Barat, Aceh, dan Banten merupakan daerah yang memiliki tingkat kerawanan tertinggi dalam penyelenggaraan pilkada serentak 2017.(Republika)
loading...
Post a Comment