Banda Aceh - Wakil Gubernur Aceh, H. Muzakir Manaf, menjenguk Abuya Djamaluddin Waly Al-Khaludy, pimpinan Dayah Darussalam Labuhan Haji yang sedang sakit di kediamannya, Jalan Darma no 51 C, Gampong Laksana, Banda Aceh, Sabtu (9/4).
Muzakir Manaf tiba di rumah Jamaluddin Waly sekitar pukul enam sore. Rombongan wakil gubernur disambut oleh keluarga abuya, dan dipersilakan untuk melihat kondisi ulama Aceh ini di kamar tempat ia dirawat.
Abuya yang terbaring lemas berbincang dengan wakil gubernur sekitar 30 menit. Kepada Mualem, sapaan akrab Muzakir Manaf, ulama kharismatik Aceh itu menyebutkan, dokter tidak membolehkannya untuk beraktifitas sebagaimana biasanya.
"Dokter menyarankan saya istirahat total, padahal saya sangat ingin bisa berdakwah seperti biasa," kata Abuya dengan nada sedih.
Pada kesempatan tersebut, Abuya berpesan kepada Mualem agar memperhatikan keadaan Dayah Darussalam Labuhan Haji karena dayah itu adalah milik umat dan meminta Pemerintah Aceh khususnya Mualem agar juga punya rasa memilki terhadap dayah itu.
"Saya doakan Mualem panjang umur dan dapat terus memimpin Aceh dan memperjuangkan tegaknya Ahlussunnah Waljamaah di Aceh," kata Abuya kepada Mualem.
Muallem terlihat sangat prihatin dengan keadaan Abuya. Mualem berjanji akan terus memperjuangkan dan melaksanakan pesan yang disampaikan Abuya.
"Saya doakan Abuya cepat sembuh, bisa berdakwah lagi dan sehat kembali," kata Muallem
Turut hadir bersmaa Mualem, Azhari Cage, Anggota DPR Aceh, Wen Rimba Raya, dan petinggi Partai Aceh. (Rill)
Muzakir Manaf tiba di rumah Jamaluddin Waly sekitar pukul enam sore. Rombongan wakil gubernur disambut oleh keluarga abuya, dan dipersilakan untuk melihat kondisi ulama Aceh ini di kamar tempat ia dirawat.
Abuya yang terbaring lemas berbincang dengan wakil gubernur sekitar 30 menit. Kepada Mualem, sapaan akrab Muzakir Manaf, ulama kharismatik Aceh itu menyebutkan, dokter tidak membolehkannya untuk beraktifitas sebagaimana biasanya.
"Dokter menyarankan saya istirahat total, padahal saya sangat ingin bisa berdakwah seperti biasa," kata Abuya dengan nada sedih.
Pada kesempatan tersebut, Abuya berpesan kepada Mualem agar memperhatikan keadaan Dayah Darussalam Labuhan Haji karena dayah itu adalah milik umat dan meminta Pemerintah Aceh khususnya Mualem agar juga punya rasa memilki terhadap dayah itu.
"Saya doakan Mualem panjang umur dan dapat terus memimpin Aceh dan memperjuangkan tegaknya Ahlussunnah Waljamaah di Aceh," kata Abuya kepada Mualem.
Muallem terlihat sangat prihatin dengan keadaan Abuya. Mualem berjanji akan terus memperjuangkan dan melaksanakan pesan yang disampaikan Abuya.
"Saya doakan Abuya cepat sembuh, bisa berdakwah lagi dan sehat kembali," kata Muallem
Turut hadir bersmaa Mualem, Azhari Cage, Anggota DPR Aceh, Wen Rimba Raya, dan petinggi Partai Aceh. (Rill)
loading...
Post a Comment