 |
| Mobil Toyota Innova yang dikemudikan salah seorang staf ahli gubernur Aceh. |
statusaceh.net - Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Prof Ali Hasyimi, Lamteh, Banda Aceh sekira Pukul 14.00 WIB siang tadi. Tabrakan itu melibatkan tiga mobil yaitu Ertiga BK 1231 OF, Carry Minibus BL 945 AS dan Innova BL 26, yang disinyalir milik salah seorang Staf Ahli Gubernur Aceh.
Jai (45), pengemudi Carry kepada Serambinews.com mengatakan, kejadian bermula saat dia melaju pelan ke arah Jembatan Pango. "Di depan saya ada mobil Ertiga yang berjalan pelan hendak memutar arah, dan saya pun ikut pelan. Tapi tiba-tiba ada yang menabrak mobil saya dari belakang," ujarnya.
Menurutnya, dia dan temannya, Mansur terpental ke depan akibat hantaman keras itu. "Bahkan teman saya luka di kening, tapi sudah dibawa ke rumah sakit," jelasnya.
Sementara itu, Andri, pengemudi Ertiga mengatakan, dia sempat mengira si pengemudi Carry yang menabrak mobilnya. "Rupanya mobil dinas itu yang tabrak. Pokoknya kami tidak akan pergi sebelum dia (pengemudi Innova) tanggung jawab," jelas Andri.
Amatan Serambinews.com di lokasi, Innova tersebut mengalami penyok berat di bagian depan, begitu juga dengan Ertiga yang ringsek pada pintu belakang mobil.
Anehnya, Carry Minibus yang populer di tahun 80an itu hanya mengalami penyok ringan dan sedikit lecet.
Sedangkan pejabat kantor gubernur Aceh yang tak mau menyebutkan nama itu, mengaku akan bertanggung jawab atas insiden itu. "Saya sedang tunggu pegawai biro umum (kantor gubernur). Namanya juga musibah ya," ujarnya.
Tak lama kemudian, beberapa pegawai berseragam PNS datang dan menderek ketiga mobil itu ke bengkel.
Jai (45), pengemudi Carry kepada Serambinews.com mengatakan, kejadian bermula saat dia melaju pelan ke arah Jembatan Pango. "Di depan saya ada mobil Ertiga yang berjalan pelan hendak memutar arah, dan saya pun ikut pelan. Tapi tiba-tiba ada yang menabrak mobil saya dari belakang," ujarnya.
Menurutnya, dia dan temannya, Mansur terpental ke depan akibat hantaman keras itu. "Bahkan teman saya luka di kening, tapi sudah dibawa ke rumah sakit," jelasnya.
Sementara itu, Andri, pengemudi Ertiga mengatakan, dia sempat mengira si pengemudi Carry yang menabrak mobilnya. "Rupanya mobil dinas itu yang tabrak. Pokoknya kami tidak akan pergi sebelum dia (pengemudi Innova) tanggung jawab," jelas Andri.
Amatan Serambinews.com di lokasi, Innova tersebut mengalami penyok berat di bagian depan, begitu juga dengan Ertiga yang ringsek pada pintu belakang mobil.
Anehnya, Carry Minibus yang populer di tahun 80an itu hanya mengalami penyok ringan dan sedikit lecet.
Sedangkan pejabat kantor gubernur Aceh yang tak mau menyebutkan nama itu, mengaku akan bertanggung jawab atas insiden itu. "Saya sedang tunggu pegawai biro umum (kantor gubernur). Namanya juga musibah ya," ujarnya.
Tak lama kemudian, beberapa pegawai berseragam PNS datang dan menderek ketiga mobil itu ke bengkel.
Serambinews.com
