![]() |
Personil TNI |
Singkil - Sebanyak 2.000 personel prajurit TNI telah disiagakan untuk mengamankan pelaksanaan Natal dan Tahun Baru 2016 di Kabupaten Aceh Singkil, Provinsi Aceh.
"Jadi kita bersama Polri siaga mengantisipasi jangan sampai kejadian di Kabupaten Aceh Singkil terulang kembali. Untuk pengamanan Natal 25 Desember 2015 ini kurang lebih ada 2.000 personel sudah siap untuk dikerahkan," kata Komandan Korem (Danrem) 012 Teuku Umar (TU) Kolonel Arh Ruruh A Setyawibawa, di Meulaboh, Aceh Barat, Kamis (17/12/2015).
Danrem Ruruh mengatakan, Pemkab Aceh Singkil memberikan respon sangat baik dalam rangka penanganan antisipasi Natal, semua upaya antisipasi telah disusun sedemikian rupa.
Hal ini, kata Ruruh, dilakukan sebagai upaya untuk menjaga kedamaian dan keamanan di tengah masyarakat Indonesia dan Aceh khususnya yang hidup berdampingan yang terkadang berbeda pandangan maupun kepercayaan agama.
"Intinya satu, kita jaga kedamaian. Kita juga menghargai bagi mereka yang merayakan Natal, karena mereka juga merupakan warga kita, hanya saja yang penting diatur yang tertib apalagi imbauannya dari pemerintah daerah sudah dikeluarkan," paparnya.
Wilayah teritorial Korem 012 TU mencakupi sembilan kabupaten/kota di Aceh, mulai dari Kota Sabang, Kabupaten Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, Simeulue, Kota Subulussalam dan Aceh Singkil.
Lebih lanjut Danrem Ruruh mengatakan, TNI-AD di wilayah distrik masing-masing terus melaksanakan tugasnya dengan baik, selain mengemban tugas menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tapi juga membantu masyarakat yang tertimpa bencana.
Sebagaimana yang terjadi dalam pekan ini, hampir semua wilayah Korem 012 TU diterpa bencana alam banjir dan tanah longsor, menyikapi kondisi tersebut prajurit TNI, kata dia, tidak hanya diam tapi dikerahkan semuanya untuk membantu masyarakat sekuat tenaga.
"Ini rakyat kita kena musibah, banjir longsor, kesempatan itu kita dari TNI tidak tingal diam, kita minimalisir kesulitan dialami rakyat. Kita kerahkan seluruh tenaga, pikiran, sarana prasana, materil untuk mendukung pemerintah daerah menolong masyarakat kena musibah," katanya menambahkan.(inilah.com)
"Jadi kita bersama Polri siaga mengantisipasi jangan sampai kejadian di Kabupaten Aceh Singkil terulang kembali. Untuk pengamanan Natal 25 Desember 2015 ini kurang lebih ada 2.000 personel sudah siap untuk dikerahkan," kata Komandan Korem (Danrem) 012 Teuku Umar (TU) Kolonel Arh Ruruh A Setyawibawa, di Meulaboh, Aceh Barat, Kamis (17/12/2015).
Danrem Ruruh mengatakan, Pemkab Aceh Singkil memberikan respon sangat baik dalam rangka penanganan antisipasi Natal, semua upaya antisipasi telah disusun sedemikian rupa.
Hal ini, kata Ruruh, dilakukan sebagai upaya untuk menjaga kedamaian dan keamanan di tengah masyarakat Indonesia dan Aceh khususnya yang hidup berdampingan yang terkadang berbeda pandangan maupun kepercayaan agama.
"Intinya satu, kita jaga kedamaian. Kita juga menghargai bagi mereka yang merayakan Natal, karena mereka juga merupakan warga kita, hanya saja yang penting diatur yang tertib apalagi imbauannya dari pemerintah daerah sudah dikeluarkan," paparnya.
Wilayah teritorial Korem 012 TU mencakupi sembilan kabupaten/kota di Aceh, mulai dari Kota Sabang, Kabupaten Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, Simeulue, Kota Subulussalam dan Aceh Singkil.
Lebih lanjut Danrem Ruruh mengatakan, TNI-AD di wilayah distrik masing-masing terus melaksanakan tugasnya dengan baik, selain mengemban tugas menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tapi juga membantu masyarakat yang tertimpa bencana.
Sebagaimana yang terjadi dalam pekan ini, hampir semua wilayah Korem 012 TU diterpa bencana alam banjir dan tanah longsor, menyikapi kondisi tersebut prajurit TNI, kata dia, tidak hanya diam tapi dikerahkan semuanya untuk membantu masyarakat sekuat tenaga.
"Ini rakyat kita kena musibah, banjir longsor, kesempatan itu kita dari TNI tidak tingal diam, kita minimalisir kesulitan dialami rakyat. Kita kerahkan seluruh tenaga, pikiran, sarana prasana, materil untuk mendukung pemerintah daerah menolong masyarakat kena musibah," katanya menambahkan.(inilah.com)
loading...
Post a Comment