Ankara - Para pendukung oposisi menyampaikan kekecewaan mereka usai Presiden petahana Recep Tayyip Erdogan memimpin di putaran pertama pemilihan umum (Pemilu) kali ini.
"Sampai sekarang saya telah menyaksikan banyak pemilu. Putri saya yang berusia 14 tahun, yang menunggu sepanjang malam untuk hasil pemilu tidur dengan kecewa," kata warga Turki Menser Ozakdag, seperti dikutip Reuters, Senin (15/5).
Ia kemudian berujar, "Mereka membuat saya hancur kali ini. Semua yang saya ingin kebebasan, demokrasi, keadilan."
Jika bisa mengulang waktu, Menser berharap dilahirkan di negara lain.
Pemilu Turki berlanjut ke putaran kedua karena tak ada calon yang mencapai 50 persen suara.
Ini membuat persaingan dalam berebut kursi presiden di negara tersebut kian panas.
Sementara itu, Kemal Kilicdaroglu selaku pesaing Erdogan meraih 44,96 persen, dan calon presiden lain Sinan Ogan hanya 5,2 persen, demikian dikutip Reuters.
Jika hasil kali ini, tak ada yang mencapai lebih dari 50 persen, pemilu akan berlanjut di putaran kedua.
Terkait putaran kedua ini, Kilicdaroglu yakin dirinya bisa mengalahkan Erdogan.
"Kami pasti akan menang di putaran kedua dan membawa kembali demokrasi," ucap dia, seperti dikutip CNN.[cnnindonesia.com]
loading...
Post a Comment