![]() |
Achmad Danny, Calon Legislatif DPRA Dapil 5 dari Partai Nasional Aceh (PNA) nomor urut tujuh dan juga mantan Koordinator Tim Relawan Irwandi-Nova Provinsi Aceh |
Aceh Utara - Calon Legislatif Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) daerah pemilihan Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe dari Partai Nasional Aceh (PNA), Achmad Danny mengajak masyarakat untuk mewaspadai politik uang atau money politik menjelang pemilihan Pilpres dan Pileg yang akan berlangsung di pada tanggal 17 April mendatang.
Kepada StatusAceh.Net, Senin, (25/02/2019), Danny menyebutkan politik uang sangat melukai harkat dan martabat serta harga diri masyarakat Aceh dan merusak pesta demokrasi.
"Politik uang dalam pemilihan legislatif memiliki dampak sangat negatif yang merusakkan pesta demokrasi. Apalagi masyarakat dihadapkan lima pilihan yakni Pilpres, DPD, DPR RI, DPRA dan DPRK,"kata Achmad Danny Caleg DPRA nomor urut tujuh dari PNA.
Menurut Danny, politik uang akan merugikan masyarakat, dan melahirkan para legislatif yang tidak berkualitas dan tidak pro kepada kepentingan rakyat. Karena jika terpilih nantinya, Caleg itu tidak akan bertanggung jawab terhadap aspirasi konsituennya.
Pemilihan 2019, katanya menentu masa depan masyarakat serta pembangunan daerah dan peningkatan ekonomi masyarakat. Tidak harus dihargai dengan materi yang tidak ada nilainya.
Pemilihan 2019, katanya menentu masa depan masyarakat serta pembangunan daerah dan peningkatan ekonomi masyarakat. Tidak harus dihargai dengan materi yang tidak ada nilainya.
“Istilahnya politik sudah dibeli, tentunya para caleg terpilih nanti akan berpikir untuk mengembalikan uang yang telah mereka keluarkan daripada menyuarakan aspirasi masyarakat,” Jelas Danny.
Intinya, jika ada caleg yang memberi uang agar mencoblos dirinya diharapkan agar tidak menerima dan bisa melapor ke pihak panitia penyelenggara pengawas pemilu (Panwaslu), atau ambil uangnya jangan coblos orangnya. Karena dengan satu suara dari masyarakat Aceh yang tulus dapat menentukan nasib Aceh selama lima tahun kedepan.
Dalam hal tersebut Danny juga ikut menyuarakan tentang “Selamatkan Partai Lokal di Pileg 2019” karna Danny menganggap politik yang terjadi selama ini menjurus terhadap pembunuhan karakter, jika kita tidak mampu menguasai kursi parlemen, maka Partai Lokal suatu saat akan tinggal nama.
"Selamatkan Partai lokal di Pileg 2019, jangan sampai isu nasional menenggelamkan Parlok yang ada di Aceh,"ajak Danny.(TM)
loading...
Post a Comment