![]() |
Budi Waseso, Kepala BNN. (Foto: Kevin Putra/kumparan) |
Jakarta - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso meminta seluruh perangkat negara berpartisipasi dalam pemberantasan narkoba di Indonesia. Karena memberantas barang terlarang itu merupakan tanggung jawab bangsa.
"Oh, iya, semua instansi harus dilibatkan. Ini narkoba kan masalah bersama, masalah negara. Maka semua warga negara, instansi harus berbuat sesuai peran masing-masing," ujar Buwas dalam wawancara khusus bersama kumparan (kumparan.com), Kamis (6/4).
Buwas memberikan contoh peranan seperti apa yang harus dilakukan oleh masing-masing instansi pemerintahan dalam pemberantasan narkoba.
"Misal, Menkes bicara dari sisi kesehatan, Menag bicara dari sisi agama, Polri, jaksa, hakim, bicara dari sisi hukum, Mendikbud bicara dari sisi pendidikan, TNI bicara dari sisi keamanan dan pertahanan negara. Kalau semua ini ditangani, maka tidak ada satupun kementerian yang lepas dari masalah ini." jelas Buwas.
Tentu saja ada program khusus yang akan dibentuk, bilamana seluruh perangkat negara ikut serta dalam pemberantasan narkoba. Buwas menyebutnya Alternative Development. Apa itu?
"Nanti itu akan dilakukan di Aceh, yaitu mengubah tanaman di Aceh menjadi tanaman yang lebih bermanfaat dan bernilai ekonomi tinggi. Ini sudah saya paparkan, tinggal nunggu putusan Presiden. Kalau iya, maka akan dilaksanakan. Di situlah aparatur negara akan berperan," kata Buwas.(kumparan.com)
loading...
Post a Comment