![]() |
Ilustrasi razia Satlantas di Abdya.|harianaceh.co |
Lhokseumawe - Sebagian besar wartawan dari berbagai media terperanjat menyaksikan pemandangan ironis, ketika usai menggelar razia zebra 2016 di Jalan Merdeka Kecamatan Banda Sakti, Rabu (16/11) , rombongan mobil pribadi dilengkapi forider bersirine dan stiker partai politik melintas aman di depan polantas.
Pasalnya sebelum menggelar razia tersebut, Kapolres Lhokseumawe AKBP Hendri Budiman disela acara menggelar pasukan di halaman Polres setempat, memberi keterangan pers bahwa polisi tidak akan segan-segan menindak kendaraan yang memasang 26 persen stiker partai politik dan melarang mobil pribadi dilengkap forider bersirine.
Sehingga setiap kendaraan yang melanggar akan segera ditindak tegas ditempat tanpa pandang bulu.
Akan tetapi, kenyataan yang terjadi dilapangan justru sebaliknya, malah Polantas tampak diam terpaku dan terkesan menutup mata ketika melintas rombongan mobil pribadi yang memasang penuh stiker partai Aceh serta gambar kandidat calon wali kota.
Kejadian ini terjadi sekira pukul 17.38 wib atau tepatnya usai para polantas menggelar razia zebra di Jalan Merdeka depan kawasan taman Riyadah Kecamatan Banda Sakti.
Saat itu, rombongan petugas lantas yang masih berdiri ditepi jalan dan sedang bersiap-siap mengamankan puluhan unit sepeda motor yang terjaring razia karena melanggar aturan berlalu lintas.
Tiba-tiba saja lewatlah rombongan mobil pribadi timses yang memasang artibut partai politik juga forider dengan mengeluarkan suara sirine tepat di depan rombongan polantas dengan kecepatan tinggi.
Sementara sebagian wartawan yang menduga akan ada aksi penertiban kendaraan yang memasang atribut partai dan gambar kandidat walikota, akhirnya terperanjat serta hanya bisa menatap nanar kearah para polantas yang tidak melaksanakan intruksi tegas kapolres. (ZA/WA)
Pasalnya sebelum menggelar razia tersebut, Kapolres Lhokseumawe AKBP Hendri Budiman disela acara menggelar pasukan di halaman Polres setempat, memberi keterangan pers bahwa polisi tidak akan segan-segan menindak kendaraan yang memasang 26 persen stiker partai politik dan melarang mobil pribadi dilengkap forider bersirine.
Sehingga setiap kendaraan yang melanggar akan segera ditindak tegas ditempat tanpa pandang bulu.
Akan tetapi, kenyataan yang terjadi dilapangan justru sebaliknya, malah Polantas tampak diam terpaku dan terkesan menutup mata ketika melintas rombongan mobil pribadi yang memasang penuh stiker partai Aceh serta gambar kandidat calon wali kota.
Kejadian ini terjadi sekira pukul 17.38 wib atau tepatnya usai para polantas menggelar razia zebra di Jalan Merdeka depan kawasan taman Riyadah Kecamatan Banda Sakti.
Saat itu, rombongan petugas lantas yang masih berdiri ditepi jalan dan sedang bersiap-siap mengamankan puluhan unit sepeda motor yang terjaring razia karena melanggar aturan berlalu lintas.
Tiba-tiba saja lewatlah rombongan mobil pribadi timses yang memasang artibut partai politik juga forider dengan mengeluarkan suara sirine tepat di depan rombongan polantas dengan kecepatan tinggi.
Sementara sebagian wartawan yang menduga akan ada aksi penertiban kendaraan yang memasang atribut partai dan gambar kandidat walikota, akhirnya terperanjat serta hanya bisa menatap nanar kearah para polantas yang tidak melaksanakan intruksi tegas kapolres. (ZA/WA)
loading...
Post a Comment