StatusaAceh.Net -Allah Swt memberikan lebih banyak kemuliaan di sepanjang waktu pada hari jum’at, baik waktu siang sampai malamnya.
Bahkan secara spesifik dicantumkan dalam firman-Nya agar semua insan beriman dapat mengoptimalkan ibadah di hari jum’at ini dengan meningkatkan zikir kepada-Nya.
Firman Allah Swt dalam QS Al-Jummuah ayat 9:
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Apabila telah diseru untuk melaksanakan salat pada hari Jum'at, maka segeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.”
Untuk menyempurnakan kemuliaan-kemuliaan yang dimaksudkan, Rasulullah Saw bahkan merinci amalan-amalan sholeh yang dapat kita optimalkan di sepanjang hari jum’at, yaitu:
1. Hidupkan tadarus Al-qur'an
Seluruh ayat dalam surat-surat Al-Qur’an semuanya memiliki kemuliaan, namun khusus di hari jum’at nabi menganjurkan perbanyak membaca surat Al kahfi
Sabda Rasulullah Saw:
“Barang siapa yang membaca surah Al-Kahfi pada hari Jumat, akan dibentangkan baginya cahaya mulai dari bawah telapak kakinya sampai ke langit. Cahaya itu akan memancarkan sinar baginya pada hari kiamat. Dan ia akan mendapatkan ampunan dari Allah di antara dua Jumat." (HR Abu Bakr bin Mardawaih).
Selain itu surat Yasin dan surat As-safat, serta tak lupa setelah selesai membaca kita memohon kepada dan memperbanyak berdoa kepada Allah Swt.
2. Anjuran memperbanyak sholawat kepada Rasulullah Saw
Tentu telah banyak diriwayatkan keutamaan yang kita dapat dari bershalawat kepada Nabi Saw.
Jaminan mendapat syafaat dan diakui umat baginda Nabi Saw bagi orang-orang yang memperbanyak shalawat,
serta berpotensi selalu mendapatkan curahan rahmat dan kasih sayang Allah Swt. Sabda Rasulullah Saw: “Orang bershalawat kepadaku satu kali, Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali.” (HR. Muslim).
Diharapkan dengan sholawat dapat membiasakan diri kita agar selalu mendekatkan diri kita kepada Allah Swt dan Rasul-Nya.
3. Di hari jum’at pula terdapat tuntunan mempersiapkan menunaikan sholat jumat secara sempurna.
Rasulullah Saw merincinya dari mulai sebelum berangkat menuju masjid, yaitu:
- bersuci mandi terlebih dahulu,
- memakai wewangian,
- masuk ke dalam masjid dengan melangkah baik sesuai adab dan sopan santun,
- jangan pisahkan tempat duduk orang lain
- tunaikan salat dengan tumaninah
- lalu dengarkan khutbah dengan fokus.
Bagi orang yang dapat mengoptimalkan hal tersebut, maka terampuni dosa-dosa yang telah diperbuat diantara dua jumat. Begitu pula pemberian manfaat dalam salatnya, dari satu salat ke salat lain, dari jum’at ke jum’at, serta ramadhan ke ramadhan berpotensi menggugurkan dosa-dosa diantara jeda waktu-waktu tersebut.
4. Dan yang istimewa di hari jum’at, terdapat sekejap waktu singkat yang Allah hadiahkan kepada kita agar dimanfaatkan untuk berdoa
beberapa ulama berpendapat waktu mustajab doa tersebut adalah antara dua khutbah dan ba’da asar menjelang magrib.
Diantara do’a yang diajarkan, yaitu:
Allahumma ak fina bi halalika 'an haramika wa aghnini bifadhlika 'aman siwak.
Artinya: ”Ya Allah! Cukupilah aku dengan rezeki-Mu yang halal (hingga aku terhindar) dari yang haram.”
5. Memperbanyak sedekah baik harta maupun benda, makanan, pakaian yang kiranya baik bagi kita, sebagai ganbaran ketaatab kepada Allah Swt. (Sumber: Suara.com)
loading...
Post a Comment