Aceh Besar – Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 21/Blang Bintang Serma Mulyono melaksanakan pendampingan pertanian penyiangan tanaman padi di lahan sawah milik salah satu petani di wilayah binaan yakni di Desa Cot Geundret Kecamatan Blang Bintang Kabupaten Aceh Besar, Selasa (17/09/19).
Serma Mulyono, kesehariannya bertugas di Desa Cot Geundret itu mengatakan, bahwa Pendampingan ini merupakan salah satu upaya dilakukan oleh para Babinsa memotivasi para petani dengan cara turun langsung ke sawah membantu petani dalam rangka mendukung program swasembada pangan nasional.
“Kegiatan ini terus kita lakukan mulai dari penyiapan lahan sawah, penyemaian bibit padi, perawatan tanaman hingga tiba saat padi di panen nanti,” ujarnya.
Dikatakan, mengingat di sebagian besar wilayah binaannya tanaman padi sudah mulai tumbuh dan ada yang sudah berumur 4 minggu, biasanya di masa ini sangat rawan terhadap gangguan hama seperti tumbuhan gulma.
“Masa-masa ini tanaman padi butuh perawatan yang serius agar tidak terkena gangguan tumbuhan gulma, karena jika tidak ditangani dengan serius maka akan berdampak menurunnya produksi padi,” tuturnya.
Dirinya menambahkan, bahwa gulma dapat mengurangi hasil panen, karena persaingan yang terjadi antara gulma itu sendiri dan sawah, dalam ekstrasi nutrisi, penyerapan air dan cahaya matahari.
“Pentingnya kita untuk mengendalikan gulma. Pengendalian gulma bisa dilakukan dengan 2 cara yakni cara mekanik seperti di gasrok dan dicabut, ada juga dengan cara kimia yakni penyemprotan herbisida,” imbuhnya.
Serma Mulyono, kesehariannya bertugas di Desa Cot Geundret itu mengatakan, bahwa Pendampingan ini merupakan salah satu upaya dilakukan oleh para Babinsa memotivasi para petani dengan cara turun langsung ke sawah membantu petani dalam rangka mendukung program swasembada pangan nasional.
“Kegiatan ini terus kita lakukan mulai dari penyiapan lahan sawah, penyemaian bibit padi, perawatan tanaman hingga tiba saat padi di panen nanti,” ujarnya.
Dikatakan, mengingat di sebagian besar wilayah binaannya tanaman padi sudah mulai tumbuh dan ada yang sudah berumur 4 minggu, biasanya di masa ini sangat rawan terhadap gangguan hama seperti tumbuhan gulma.
“Masa-masa ini tanaman padi butuh perawatan yang serius agar tidak terkena gangguan tumbuhan gulma, karena jika tidak ditangani dengan serius maka akan berdampak menurunnya produksi padi,” tuturnya.
Dirinya menambahkan, bahwa gulma dapat mengurangi hasil panen, karena persaingan yang terjadi antara gulma itu sendiri dan sawah, dalam ekstrasi nutrisi, penyerapan air dan cahaya matahari.
“Pentingnya kita untuk mengendalikan gulma. Pengendalian gulma bisa dilakukan dengan 2 cara yakni cara mekanik seperti di gasrok dan dicabut, ada juga dengan cara kimia yakni penyemprotan herbisida,” imbuhnya.
loading...
Post a Comment