Lhoksukon - Warga Gampong Buket Linteung, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara kembali digegerkan penemuan jasad perempuan usia lanjut (lansia) di pinggiran jalan Dusun Lubok Muku, gampong setempat, Jumat (20/10/2017) sekira pukul 17.45 WIB kemarin.
Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji melalui Kapolsek Langkahan Iptu Sudiarno mengatakan penemuan mayat tersebut pertama kali dilihat oleh para pekerja PT.Medco yang sedang melintas di jalan tersebut.
"Mayat itu pertama kali ditemukan oleh pekerja PT Medco dalam kondisi telungkup di pinggir jalanan gampong setempat dalam kondisi tak bernyawa" katanya.
Para pekerja tersebut kemudian melaporkan temuan jasad kepada kepala dusun setempat. Lalu warga melaporkan temuan jasad tersebut ke Mapolsek.
"Belakangan diketahui, identitas jasad tersebut bernama Rubiah (69), korban merupakan warga Dusun Pateng gampong setempat," ungkap kapolsek.
Tak lama berselang, polisi yang tiba langsung mengamankan lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Jasad korban dievakuasi ke Puskesmas setempat.
"Dari hasil visum ditubuh korban ditemukan bekas lebam di bagian wajah, telapak tangan dan kaki terkelupas dan memar di bagian perut. Identitas korban mudah dikenali karena warga setempat," ungkap kapolsek.
Polisi belum memastikan penyebab korban meninggal. Meski demikian, dugaan awal diperkirakan korban meninggal akibat penyakit diabetes.
"Lebam dan luka ditubuh korban, diduga bukan karena bekas kekerasan, tapi karena penyakit darah manis. Di lokasi kami amankan barang bukti sendal jepit dan obat nyamuk," sebut Sudiarno.
Untuk memastikan penyebab korban meninggal perlu dilakukan outopsi menyeluruh. Tapi oleh pihak keluarga, jasad Rubiah kemudian dipulangkan ke rumah duka untuk dilaksanakan fardhu kifayah.
"Pihak keluarga meminta jasad korban untuk dipulangkan ke rumah duka untuk dimakamkan," tandasnya.(SA/TSA)
Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji melalui Kapolsek Langkahan Iptu Sudiarno mengatakan penemuan mayat tersebut pertama kali dilihat oleh para pekerja PT.Medco yang sedang melintas di jalan tersebut.
"Mayat itu pertama kali ditemukan oleh pekerja PT Medco dalam kondisi telungkup di pinggir jalanan gampong setempat dalam kondisi tak bernyawa" katanya.
Para pekerja tersebut kemudian melaporkan temuan jasad kepada kepala dusun setempat. Lalu warga melaporkan temuan jasad tersebut ke Mapolsek.
"Belakangan diketahui, identitas jasad tersebut bernama Rubiah (69), korban merupakan warga Dusun Pateng gampong setempat," ungkap kapolsek.
Tak lama berselang, polisi yang tiba langsung mengamankan lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Jasad korban dievakuasi ke Puskesmas setempat.
"Dari hasil visum ditubuh korban ditemukan bekas lebam di bagian wajah, telapak tangan dan kaki terkelupas dan memar di bagian perut. Identitas korban mudah dikenali karena warga setempat," ungkap kapolsek.
Polisi belum memastikan penyebab korban meninggal. Meski demikian, dugaan awal diperkirakan korban meninggal akibat penyakit diabetes.
"Lebam dan luka ditubuh korban, diduga bukan karena bekas kekerasan, tapi karena penyakit darah manis. Di lokasi kami amankan barang bukti sendal jepit dan obat nyamuk," sebut Sudiarno.
Untuk memastikan penyebab korban meninggal perlu dilakukan outopsi menyeluruh. Tapi oleh pihak keluarga, jasad Rubiah kemudian dipulangkan ke rumah duka untuk dilaksanakan fardhu kifayah.
"Pihak keluarga meminta jasad korban untuk dipulangkan ke rumah duka untuk dimakamkan," tandasnya.(SA/TSA)
loading...
Post a Comment