![]() |
Kapolda Kepri Irjen Sam Budigusdian memeriksa persiapan keberangkatan 100 anggota Brimob Polda Kepri dalam rangka tugas BKO ke Polda Aceh. (Humas Polda Kepri untuk Batam Pos) |
StatusAceh.Net - Pilkada Aceh yang berlangsung pada 15 Februari mendatang membuat aparat kepolisian setempat meminta bantuan tambahan personel kepolisian untuk pengamanan ke Mabes Polri dan sejumlah polda.
Dalam hal ini Polda Kepri ikut mengirimkan 100 orang personel Brimob ke Aceh dalam rangka membantu pengamanan Pilkada di daerah setempat.
"Tumpuan harapan rakyat dalam penyelenggaraan Pikada yang aman, tertib dan damai dipercayakan kepada Polri, jagalah harapan itu. Agar pesta demokrasi berjalan sukses," kata Kapolda Kepri Irjen Sam Budigusdian yang dilansir Batam Pos (Jawa Pos Group), Kamis 19 Januari 2017.
Sementara Irjen Sam telah melakukkan upacara pengecekan kesiapan keberangkatan Brimob pada Rabu (18/1). Irjen Sam menekankan kepada 100 personel brimob itu agar menjadi kedamaian pada Pilkada Aceh.
Untuk itu kondisi damai tak hanya dibebankan pada anggota kepolisian saja. Para personel Brimob diminta berkoordinasi dan bekerjasama dengan elemen masyarakat yang ada di Aceh. Selain itu, Sam meminta anggota Brimob tak hanya menjalani fungsi keamanan saja. "Tapi juga harus sebagai pemersatu berbagai elemen masyarakat di sana (Aceh,red)," tuturnya.
Satu hal yang penting dan perlu diingat juga oleh seratus anggota Brimob adalah netralitas. Pengamanan tidak memihak pihak yang bersaing di Pilkada, tapi murni menjaga suasana yang tertib pesta demokrasi rakyat tersebut. "Keberhasilan dalam melaksanakan tugas, bila tercipta kondisi yang kondusif selama pilkada 2017 di Aceh," ujarnya.
Sam meminta para personel Brimob segera menyesuaikan diri serta beradaptasi dengan lingkungan baru. Lebih penting lagi menghargai adat istiadat masyarakat setempat. Serta hindari perbuatan yang dapat merusak citra Polri. Senantiasa menjaga fisik, stamina dan kesehatan. "Pegang teguh disiplin dan SOP yang ada," tuturnya. (JPG)
Dalam hal ini Polda Kepri ikut mengirimkan 100 orang personel Brimob ke Aceh dalam rangka membantu pengamanan Pilkada di daerah setempat.
"Tumpuan harapan rakyat dalam penyelenggaraan Pikada yang aman, tertib dan damai dipercayakan kepada Polri, jagalah harapan itu. Agar pesta demokrasi berjalan sukses," kata Kapolda Kepri Irjen Sam Budigusdian yang dilansir Batam Pos (Jawa Pos Group), Kamis 19 Januari 2017.
Sementara Irjen Sam telah melakukkan upacara pengecekan kesiapan keberangkatan Brimob pada Rabu (18/1). Irjen Sam menekankan kepada 100 personel brimob itu agar menjadi kedamaian pada Pilkada Aceh.
Untuk itu kondisi damai tak hanya dibebankan pada anggota kepolisian saja. Para personel Brimob diminta berkoordinasi dan bekerjasama dengan elemen masyarakat yang ada di Aceh. Selain itu, Sam meminta anggota Brimob tak hanya menjalani fungsi keamanan saja. "Tapi juga harus sebagai pemersatu berbagai elemen masyarakat di sana (Aceh,red)," tuturnya.
Satu hal yang penting dan perlu diingat juga oleh seratus anggota Brimob adalah netralitas. Pengamanan tidak memihak pihak yang bersaing di Pilkada, tapi murni menjaga suasana yang tertib pesta demokrasi rakyat tersebut. "Keberhasilan dalam melaksanakan tugas, bila tercipta kondisi yang kondusif selama pilkada 2017 di Aceh," ujarnya.
Sam meminta para personel Brimob segera menyesuaikan diri serta beradaptasi dengan lingkungan baru. Lebih penting lagi menghargai adat istiadat masyarakat setempat. Serta hindari perbuatan yang dapat merusak citra Polri. Senantiasa menjaga fisik, stamina dan kesehatan. "Pegang teguh disiplin dan SOP yang ada," tuturnya. (JPG)
loading...
Post a Comment