Rokan Hulu - Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT. Indo Makmur Sawit Berjaya yang berada di dusun surau tinggi Desa Rambah kecamatan Rambah Hilir kabupaten Rokan Hulu (Rohul) buang limbah ke sungai batang lubuh.
Salah seorang warga setempat, Kamis (25/8/2016) mengatakan limbah perusahaan PKS sengaja dibuang ke anak sungai batang lubuh. “Tapi waktu saya menyadap karet, air sungai tiba-tiba berubah warna dan mengalir deras. Padahal kan sekarang musim kemarau, kok ada air sungai tiba-tiba membesar,” ungkapnya.
Menurutnya, anak sungai yang diduga dicemari hulunya merupakan PKS PT. Indo Makmur Sawit Berjaya. Jadi warga menduga perusahaan sengaja membuang limbahnya kesungai. Akibatnya, sungai yang berada diperkebunan karet dan kelapa sawit warga setempat tercemar, terbukti dengan adanya sejumlah ikan yang mati di sungai.
“Tadi sudah saya ambil sampel air dan ikan yang mati supaya menjadi alat bukti. Perusahaan tidak hanya sekali ini saja ketahuan membuang limbahnya kesungai. Namun sudah sering,” bebernya kepada wartawan.
Sementara itu, Manajer PKS PT. Indomakmur Sawit Berjaya, Edi Gunawan saat di didatangi kekantornya, tidak berada ditempat. Ketika dihubungi via seluler hingga beberapa kali juga tidak da angkat dan tidak bersedia memberikan keterangan.
Untuk diketahui, sungai batang lubuh sendiri merupakan tempat masyarakat untuk kepentingan sehari-hari seperti mandi, mencuci dan mencari ikan. Namun akibat sungai tercemar, warga takut untuk menggunakan air.
Warga meminta BLH menindak tegas Perusahaan yang telah melakukan pencemaran dan mengakibatkan ribuan ikan Mati karna kalau ini di biarkan akan berdampak buruk bagi lingkungan **Alfian**
Salah seorang warga setempat, Kamis (25/8/2016) mengatakan limbah perusahaan PKS sengaja dibuang ke anak sungai batang lubuh. “Tapi waktu saya menyadap karet, air sungai tiba-tiba berubah warna dan mengalir deras. Padahal kan sekarang musim kemarau, kok ada air sungai tiba-tiba membesar,” ungkapnya.
Menurutnya, anak sungai yang diduga dicemari hulunya merupakan PKS PT. Indo Makmur Sawit Berjaya. Jadi warga menduga perusahaan sengaja membuang limbahnya kesungai. Akibatnya, sungai yang berada diperkebunan karet dan kelapa sawit warga setempat tercemar, terbukti dengan adanya sejumlah ikan yang mati di sungai.
“Tadi sudah saya ambil sampel air dan ikan yang mati supaya menjadi alat bukti. Perusahaan tidak hanya sekali ini saja ketahuan membuang limbahnya kesungai. Namun sudah sering,” bebernya kepada wartawan.
Sementara itu, Manajer PKS PT. Indomakmur Sawit Berjaya, Edi Gunawan saat di didatangi kekantornya, tidak berada ditempat. Ketika dihubungi via seluler hingga beberapa kali juga tidak da angkat dan tidak bersedia memberikan keterangan.
Untuk diketahui, sungai batang lubuh sendiri merupakan tempat masyarakat untuk kepentingan sehari-hari seperti mandi, mencuci dan mencari ikan. Namun akibat sungai tercemar, warga takut untuk menggunakan air.
Warga meminta BLH menindak tegas Perusahaan yang telah melakukan pencemaran dan mengakibatkan ribuan ikan Mati karna kalau ini di biarkan akan berdampak buruk bagi lingkungan **Alfian**
loading...
Post a Comment