Ravelia karam di Selat Bali. Foto: twitter Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas |
Bali - Kabar duka datang dari dunia transportasi laut. Kapal LCT Ravelia 2 karam di Selat Bali, Jumat (4/3) sekitar pukul 12.50 WIB.
Ravelia 2 mengalami kebocoran, dan kemudian posisi kapal miring dan sekitar pukul 13.10 sudah tenggelam. Kapal ini berlayar dari Gilimanuk menuju Ketapang dengan mengangkut 2 unit truk besar, 1 unit pick up, 4 unit tronton, 18 unit truk sedang dan 4 kendaraan kecil. Total 25 unit.
Upaya penyelamatan dan evakuasi sedang dilakukan oleh sejumlah kapal motor, nelayan, 2 Patkamla dan 1 perahu karet KAL TNI AL, kapal patroli Polair, dan kapal-kapal nelayan.
Dari informasi yang didapatkan JPNN dari sumber di Banyuwangi, hingga saat ini proses evakuasi masih berlangsung. Sejauh ini, 71 orang sudah dievakuasi. "Saat ini proses evakuasi masih dilangsungkan. Semua sumber daya kami kerahkan. 71 Orang sudah dievakuasi. Nakhoda, mualim 1, ibu dan anak masih dicari," ujar Abdullah di @a_azwarnas, sesaat lalu.
Sebelumnya diberitakan, Ravelia 2 mengalami kebocoran, dan kemudian posisi kapal miring dan sekitar pukul 13.10 sudah tenggelam. Kapal ini mengangkut 2 unit truk besar, 1 unit pick up, 4 unit tronton, 18 unit truk sedang dan 4 kendaraan kecil. Total 25 unit.
Upaya penyelamatan dan evakuasi sedang dilakukan oleh sejumlah kapal motor, nelayan, 2 Patkamla dan 1 perahu karet KAL TNI AL, kapal patroli Polair, dan kapal-kapal nelayan. (jpnn)
Ravelia 2 mengalami kebocoran, dan kemudian posisi kapal miring dan sekitar pukul 13.10 sudah tenggelam. Kapal ini berlayar dari Gilimanuk menuju Ketapang dengan mengangkut 2 unit truk besar, 1 unit pick up, 4 unit tronton, 18 unit truk sedang dan 4 kendaraan kecil. Total 25 unit.
Upaya penyelamatan dan evakuasi sedang dilakukan oleh sejumlah kapal motor, nelayan, 2 Patkamla dan 1 perahu karet KAL TNI AL, kapal patroli Polair, dan kapal-kapal nelayan.
Dari informasi yang didapatkan JPNN dari sumber di Banyuwangi, hingga saat ini proses evakuasi masih berlangsung. Sejauh ini, 71 orang sudah dievakuasi. "Saat ini proses evakuasi masih dilangsungkan. Semua sumber daya kami kerahkan. 71 Orang sudah dievakuasi. Nakhoda, mualim 1, ibu dan anak masih dicari," ujar Abdullah di @a_azwarnas, sesaat lalu.
Sebelumnya diberitakan, Ravelia 2 mengalami kebocoran, dan kemudian posisi kapal miring dan sekitar pukul 13.10 sudah tenggelam. Kapal ini mengangkut 2 unit truk besar, 1 unit pick up, 4 unit tronton, 18 unit truk sedang dan 4 kendaraan kecil. Total 25 unit.
Upaya penyelamatan dan evakuasi sedang dilakukan oleh sejumlah kapal motor, nelayan, 2 Patkamla dan 1 perahu karet KAL TNI AL, kapal patroli Polair, dan kapal-kapal nelayan. (jpnn)
loading...
Post a Comment