Mayjen TNI (purn) Supiadin Aries Saputra |
StatusAceh.Net - Supiadin Aries Saputra salah seorang purnawirawan TNI dengan gelar terakhir Mayor Jenderal dan pernah menjabat sebagai Pangdam IX/Udayana, Pangdam Iskandar Muda, dan Asisten Operasi Panglima TNI. meminta kepada publik agar berhati-hati dan mengwaspadai orang-orang asing dan juga kelompok-kelompok yang yang tidak dikenal.
Hal tersebut disampaikan kepada redaksi StatusAceh.Net Senin, 4 Januari 2016. yang menyatakan Terorisme adalah serangan terkoordinasi yang bertujuan untuk membangkitkan perasaan teror terhadap sekelompok masyarakat, Mayjen TNI (purn) Supiadin Aries Saputra selaku Anggota DPR-RI Komisi 1 yang juga Politisi dari Fraksi Partai NasDem, meminta seluruh masyarakat di seluruh tanah air agar bisa mewaspadai orang-orang asing (tak dikenal) yang berada di sekeliling kita.
"Peranan masyarakat sangat besar pengaruhnya dalam memberikan informasi demi terwujudnya keamanan serta kenyamanan bagi masyarakat itu sendiri, terlebih para pengurus RT dan RW (Aparatur Gampong/Desa) mesti benar-benar memantau keberadaan pendatang, jika bisa budaya siskambling harus di hidupkan kembali secara merata", ungkapnya
Menurutnya, para pelaku Terorisme sangat pintar melakukan setingan untuk memprovokasi sesuatu hal yang mereka rencanakan bisa saja terjadi jika masyarakat kita tidak teliti mengenali seseorang yang tidak di kenalinya, tandasnya.
"Peranan masyarakat sangat besar pengaruhnya dalam memberikan informasi demi terwujudnya keamanan serta kenyamanan bagi masyarakat itu sendiri, terlebih para pengurus RT dan RW (Aparatur Gampong/Desa) mesti benar-benar memantau keberadaan pendatang, jika bisa budaya siskambling harus di hidupkan kembali secara merata", ungkapnya
Menurutnya, para pelaku Terorisme sangat pintar melakukan setingan untuk memprovokasi sesuatu hal yang mereka rencanakan bisa saja terjadi jika masyarakat kita tidak teliti mengenali seseorang yang tidak di kenalinya, tandasnya.
"Jika keberadaan mereka terdapat keganjilan atau mencurigakan, segera laporkan ke pihak yang berwajib”tegas Supiadin. .
Dan satu hal yang harus di ketahui oleh masyarakat, Teroris kemanapun dan dimanapun mereka berada tak pernah membawa bom, tetapi mereka bisa merakitnya di suatu tempat yang bakal dijadikan sasaran pemboman, bahan-bahan kimianya mudah di dapat, Bom yang sering mereka buat memakai penghitung waktu dan menggunakan jam, pemicunya bisa menggunakan HP.jelasnya lagi
Terkadang mereka sangat mudah menyamar seperti seorang Aparat Militer, disebabkan pemilik toko penjualan antribut Militer TNI Polri, para pembeli terkadang si pemilik toko tidak pernah meminta KTA (Kartu Tanda Anggota) dan sebagai harapan saya kedepan, hal ini harus di ubah agar kewaspadaan kita semakin mantap.
“Untuk itu, sekali lagi saya minta kepada seluruh masyarakat di tanah air agar berhati-hati dan mewaspadai jika di sekeliling kita terdapat orang asing yang keberadaannya mencurigakan,” himbau Supiadin.
Dan satu hal yang harus di ketahui oleh masyarakat, Teroris kemanapun dan dimanapun mereka berada tak pernah membawa bom, tetapi mereka bisa merakitnya di suatu tempat yang bakal dijadikan sasaran pemboman, bahan-bahan kimianya mudah di dapat, Bom yang sering mereka buat memakai penghitung waktu dan menggunakan jam, pemicunya bisa menggunakan HP.jelasnya lagi
Terkadang mereka sangat mudah menyamar seperti seorang Aparat Militer, disebabkan pemilik toko penjualan antribut Militer TNI Polri, para pembeli terkadang si pemilik toko tidak pernah meminta KTA (Kartu Tanda Anggota) dan sebagai harapan saya kedepan, hal ini harus di ubah agar kewaspadaan kita semakin mantap.
“Untuk itu, sekali lagi saya minta kepada seluruh masyarakat di tanah air agar berhati-hati dan mewaspadai jika di sekeliling kita terdapat orang asing yang keberadaannya mencurigakan,” himbau Supiadin.
Redaksi: Bustami
loading...
Post a Comment