Banda Aceh – Wakil Gubernur Aceh, Nova Iriansyah secara resmi melantik, , Drs. Sahidal Kastri, M.Pd sebagai Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional perwakilan Aceh di Gedung Serbaguna Setda Aceh, Senin (30/10).
Nova sangat berharap, dibawah kepemimpinan Drs. Sahidal, BKKBN Aceh mampu memberikan daya dorong bagi suksesnya program-program kependudukan di Aceh.
Nova mengatakan, khusus untuk Aceh, masalah kependudukan menghadirkan persoalan tersendiri, karena dari tahun ke tahun pertumbuhan penduduk Aceh cenderung meningkat.
Sebagai gambaran kata Nova, pada tahun 2005, jumlah penduduk Aceh hanya 4,1 juta jiwa, tapi di tahun 2010 meningkat menjadi 4,49 juta jiwa, atau bertambah sebesar 2,32 persen per tahun. Dan pada tahun 2016 jumlah penduduk Aceh sudah mencapai 5 juta jiwa.
“Data ini menunjukkan bahwa persoalan kependudukan di Aceh membutuhkan perhatian semua pihak,” kata Nova.
Menurut Nova, Jika persoalan tersebut tidak dikendalikan dengan baik, akan berimbas kepada kualitas kesehatan masyarakat, kesediaan lapangan kerja, kebutuhan pangan, dan sebagainya.
Untuk itu, Nova meminta agar Pemerintah Kabupaten/ kota di seluruh Aceh untuk ikut ambil bagian dalam kegiatan revitalisasi Program KB di daerah masing-masing.
Selama dua tahun terakhir kata Nova, program KB yang dijalankan BKKBN mulai menuai hasil. Karena itu perlu terus ditingkatkan agar upaya mengendalikan pertumbuhan penduduk berjalan sesuai harapan.
“Saya sangat berharap BKKBN Aceh dapat berdiri di garis depan dalam menjalankan program kependudukan di daerah ini,” ujar Nova.
Nova meminta agar Kepala BKKBN Aceh yang baru berserta jajarannya agar membangun kerjsama yang baik dengan berbagai stakeholder di Aceh untk menyukseskan program-program yang dirancan BKKBN.
“Kami sangat menantikan gebrakan baru dari Kepala BKKBN yang baru saja dilantik, Pemerintah Aceh akan senantiasa mendukung program- program BKKBN,” kata Nova.
Pada kesempatan tersebut, Nova juga tidak lupa menyampaikan ucapan terimakasih atas dharma bakti yang telah diberikan Dr. M.Yani MKes, selaku Kepala BKKBN Aceh periode sebelumnya. (Rill)
Nova sangat berharap, dibawah kepemimpinan Drs. Sahidal, BKKBN Aceh mampu memberikan daya dorong bagi suksesnya program-program kependudukan di Aceh.
Nova mengatakan, khusus untuk Aceh, masalah kependudukan menghadirkan persoalan tersendiri, karena dari tahun ke tahun pertumbuhan penduduk Aceh cenderung meningkat.
Sebagai gambaran kata Nova, pada tahun 2005, jumlah penduduk Aceh hanya 4,1 juta jiwa, tapi di tahun 2010 meningkat menjadi 4,49 juta jiwa, atau bertambah sebesar 2,32 persen per tahun. Dan pada tahun 2016 jumlah penduduk Aceh sudah mencapai 5 juta jiwa.
“Data ini menunjukkan bahwa persoalan kependudukan di Aceh membutuhkan perhatian semua pihak,” kata Nova.
Menurut Nova, Jika persoalan tersebut tidak dikendalikan dengan baik, akan berimbas kepada kualitas kesehatan masyarakat, kesediaan lapangan kerja, kebutuhan pangan, dan sebagainya.
Untuk itu, Nova meminta agar Pemerintah Kabupaten/ kota di seluruh Aceh untuk ikut ambil bagian dalam kegiatan revitalisasi Program KB di daerah masing-masing.
Selama dua tahun terakhir kata Nova, program KB yang dijalankan BKKBN mulai menuai hasil. Karena itu perlu terus ditingkatkan agar upaya mengendalikan pertumbuhan penduduk berjalan sesuai harapan.
“Saya sangat berharap BKKBN Aceh dapat berdiri di garis depan dalam menjalankan program kependudukan di daerah ini,” ujar Nova.
Nova meminta agar Kepala BKKBN Aceh yang baru berserta jajarannya agar membangun kerjsama yang baik dengan berbagai stakeholder di Aceh untk menyukseskan program-program yang dirancan BKKBN.
“Kami sangat menantikan gebrakan baru dari Kepala BKKBN yang baru saja dilantik, Pemerintah Aceh akan senantiasa mendukung program- program BKKBN,” kata Nova.
Pada kesempatan tersebut, Nova juga tidak lupa menyampaikan ucapan terimakasih atas dharma bakti yang telah diberikan Dr. M.Yani MKes, selaku Kepala BKKBN Aceh periode sebelumnya. (Rill)
loading...
Post a Comment