 |
| Tiga remaja tewas terpanggang saat sebuah rumah milik Jeje Sunandi (47) di Kp Bojong Resmi, RT 02/13, Cukanggenteng, Pasirjambu, Bandung, terbakar, Selasa (25/4/2017) dini hari. Rumah yang terbakar/KORAN SINDO/Dila N |
BANDUNG - Sebuah rumah milik Jeje Sunandi (47) di Kp Bojong Resmi, RT 02/13, Desa Cukanggenteng, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, ludes dilalap si jago merah, Selasa (25/4/2017) dini hari. Dalam insiden tersebut tiga remaja atas nama Aldi Hadid Rahayu, (15); Slamet Riyadi (11); dan Sandi (11) tewas terpanggang.
Kapolsek Pasirjambu AKP Deden Saripin mengatakan, sekitar pukul 02.00 WIB pihaknya mendapatkan laporan telah terjadi kebakaran di salah satu rumah milik warga yang berada di wilayah hukumnya.
“Petugas kemudian mengecek lokasi dan melakukan proses pemadaman bersama warga sekitar. Kurang lebih 1 jam api berhasil dipadamkan,” ujar Deden kepada wartawan, Selasa (25/4/2017)
Menurut Deden, begitu api padam beberapa warga melihat ada tiga korban terbakar di dalam rumah bilik tersebut. Petugas lalu melakukan identifikasi dengan bantuan Inafis Polres Bandung.
“Diketahui ketiga korban itu Aldi Hadid Rahayu yang merupakan anak pemilik rumah (Jeje Sunandi), dan dua temannya Slamet Riadi dan Sandi yang saat itu sedang menginap disana,” ungkapnya.
Deden menambahkan, saat kejadian pemilik rumah (Jeje Sunandi) tengah berada di Kabupaten Sumedang karena sehari hari bekerja sebagai sopir. Begitupun istrinya Dede Hasanah (37) (ibu korban Aldi) juga tidak berada dirumah itu.
“Aldi (salah satu korban tewas) Senin malam 24 April memang hanya ditemani oleh dua temannya yang juga menjadi korban dalam insiden kebakaran ini,” tuturnya.
Lebih lanjut, kata Deden, jajarannya masih melakukan penyelidikan untuk memastikan asal api yang telah menghanguskan rumah hingga menyebabkan tiga remaja meninggal dunia. Namun dari hasil olah TKP sementara, api diduga berasal dari obat nyamuk bakar.
“Kerugian akibat kejadian ini mencapai Rp50 juta. Pada Selasa (25/4/2017) pagi tiga jenazah sudah dimakamkan oleh pihak keluarga,” tandasnya. (Sindonews)
Kapolsek Pasirjambu AKP Deden Saripin mengatakan, sekitar pukul 02.00 WIB pihaknya mendapatkan laporan telah terjadi kebakaran di salah satu rumah milik warga yang berada di wilayah hukumnya.
“Petugas kemudian mengecek lokasi dan melakukan proses pemadaman bersama warga sekitar. Kurang lebih 1 jam api berhasil dipadamkan,” ujar Deden kepada wartawan, Selasa (25/4/2017)
Menurut Deden, begitu api padam beberapa warga melihat ada tiga korban terbakar di dalam rumah bilik tersebut. Petugas lalu melakukan identifikasi dengan bantuan Inafis Polres Bandung.
“Diketahui ketiga korban itu Aldi Hadid Rahayu yang merupakan anak pemilik rumah (Jeje Sunandi), dan dua temannya Slamet Riadi dan Sandi yang saat itu sedang menginap disana,” ungkapnya.
Deden menambahkan, saat kejadian pemilik rumah (Jeje Sunandi) tengah berada di Kabupaten Sumedang karena sehari hari bekerja sebagai sopir. Begitupun istrinya Dede Hasanah (37) (ibu korban Aldi) juga tidak berada dirumah itu.
“Aldi (salah satu korban tewas) Senin malam 24 April memang hanya ditemani oleh dua temannya yang juga menjadi korban dalam insiden kebakaran ini,” tuturnya.
Lebih lanjut, kata Deden, jajarannya masih melakukan penyelidikan untuk memastikan asal api yang telah menghanguskan rumah hingga menyebabkan tiga remaja meninggal dunia. Namun dari hasil olah TKP sementara, api diduga berasal dari obat nyamuk bakar.
“Kerugian akibat kejadian ini mencapai Rp50 juta. Pada Selasa (25/4/2017) pagi tiga jenazah sudah dimakamkan oleh pihak keluarga,” tandasnya. (Sindonews)
loading...
Post a Comment