![]() |
Dalam lima bulan terakhir, terdapat tiga serangan bom di Ankara. (Reuters/Umit Bektas) |
StatusAceh.Net - Jerman menutup kedutaan besarnya di Ankara, konsulat jenderal di Istanbul dan sekolah Jerman di dua kota karena situasi keamanan Turki.
Dijelaskan oleh Menteri Luar Negeri Jerman, Frank-Walter Steinmeier pada Kamis (17/3), pihak keamanan Jerman menerima petunjuk konkret soal ancaman serangan dalam waktu dekat.
“Kemarin malam, otoritas keamanan kami menerima beberapa petunjuk konkret dan sangat serius bahwa serangan teror terhadap representatif Jerman di Turki sedang dipersiapkan,” kata Steinmeier kepada wartawan di Berlin.
Selasa lalu, Jerman telah memberikan peringatan kepda warganya di Ankara soal serangan dalam waktu dekat. Ini terjadi setelah serangan bom mobil pada Ahad lalu yang menewaskan 37 orang.
Pada Kamis, kelompok militan Kurdi, Elang Pembebasan Kurdi (TAK) mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Dalam lima bulan terakhir, terdapat tiga serangan bom di Ankara, memicu kekhawatiran akan keamanan Ankara dan seluruh Turki.(CNN)
Dijelaskan oleh Menteri Luar Negeri Jerman, Frank-Walter Steinmeier pada Kamis (17/3), pihak keamanan Jerman menerima petunjuk konkret soal ancaman serangan dalam waktu dekat.
“Kemarin malam, otoritas keamanan kami menerima beberapa petunjuk konkret dan sangat serius bahwa serangan teror terhadap representatif Jerman di Turki sedang dipersiapkan,” kata Steinmeier kepada wartawan di Berlin.
Selasa lalu, Jerman telah memberikan peringatan kepda warganya di Ankara soal serangan dalam waktu dekat. Ini terjadi setelah serangan bom mobil pada Ahad lalu yang menewaskan 37 orang.
Pada Kamis, kelompok militan Kurdi, Elang Pembebasan Kurdi (TAK) mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Dalam lima bulan terakhir, terdapat tiga serangan bom di Ankara, memicu kekhawatiran akan keamanan Ankara dan seluruh Turki.(CNN)
loading...
Post a Comment