Krueng Geukueh - PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) bersama Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Industri Daerah (FKLPID) dan Balai Latihan Kerja (BLK) Banda Aceh berhasil mencetak sumber daya manusia dari lingkungan perusahaan yang punya keahlian untuk terjun ke dunia kerja.
Assistant Vice President PKBL, Jufri, Kamis (10/2/2022) mengatakan, pemuda lingkungan perusahaan tersebut dilatih selama satu bulan sehingga bisa mandiri dalam berwirausaha maupun memenuhi kebutuhan kerja yang ada di Provinsi Aceh dan di luar daerah.
“Melalui Program Youth Ship (YES), PT.PIM mengajak anak-anak lingkungan bergabung di pelatihan bidang pemeliharaan dan perbaikan AC kantor dan perumahan yang bekerjasama dengan BLK dan FKLPID Banda Aceh. Selesai pelatihan, anak-anak kita akan mempunyai skill yang bisa membantu mereka dalam hal mendapat kerja maupun dalam berwirausaha,” kata Assistant Vice President PKBL, Jufri.
Lanjutnya, pelaksanaan kegiatan program YES berbasis Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) di bidang pemeliharaan dan perbaikan AC setelah dilaksanakan dan peserta mampu menguasai skill yang telah diberikan maka akan diberikan sertifikat pelatihan dan juga keahlian yang didapatkan melalui mekanisme Uji Kompetensi oleh tim sertifikasi BNSP.
SVP Sekper dan Tata Kelola PT PIM, Saifuddin Noerdin menyebutkan, suatu kebanggaan bagi Manajemen PT PIM melihat peserta dari lingkungan perusahaan berhasil menempa ilmu dan siap diaplikasikan di dunia usaha.
Menurutnya, PT PIM akan memfasilitasi peserta untuk kemandirian usahanya. Tim TJSL sudah merencanakan dari awal tahapan-tahapan yang akan dilakukan setelah dilakukan pelatihan.
“kedepan kita akan bentuk satu badan usaha untuk menaungi kawan-kawan kita yang akan beraktifitas nantinya. Struktur organisasi sudah disiapkan, dan peralatan kerja pun kita bantu empat Fullset bagi empat Kelompok yang akan kita bentuk,” ucapnya.
Lanjutnya, para teknisi diberikan satu unit alat transportasi motor tiga roda merk Viar untuk memudahkan dalam aktivitas dan mobilisasi kerjanya. Tenaga teknisi akan disubkan ke Koperasi Syariah PT PIM untuk menangani perbaikan, servis, dan kendala AC perusahaan dan juga perumahan karyawan.
“Kita juga mengusahakan agar anak perusahaan PT PIM seperti RS PRIME, PT IMARA, Yayasan kesejahteraan Karyawan (YKK) serta BDI Almuntaha bekerjasama dengan TJSL untuk memberikan peluang kepada kawan-kawan kita yang sudah terlatih sebagai teknisi AC. Harapannya agar anak-anak muda menjadi pilot project bagi usaha kaum muda di wilayah Kecamatan Dewantara sehingga dapat membangun perekonomian desa dan daerah,” ujar Saifuddin.
Ketua Koperasi Syariah PT PIM Mukhlis mengapresiasikan anak-anak muda lingkungan perusahaan yang sudah mau berusaha mengasah kemampuan untuk mendapat pekerjaan sesuai minat dan keahliannya.
“Kami dari Koperasi Syariah PT PIM mendukung dan memberikan peluang kepada organisasi yang menaungi anak-anak lepasan BLK ini untuk di sub kontrakkan, dengan memakai mekanisme kontrak lepas dan tidak mengikat, kita akan berikan orderan kerja kepada kawan-kawan ini untuk melakukan perbaikan dan service berkala AC di area kantor, pabrik maupun komplek perumahan karyawan,” tambah Muchlis.[]
Post a Comment