Bireuen - Sejak beberapa Minggu ini, di Kabupaten Bireuen, Aceh telah ada wisata baru yang dekat dan murah. Yaitu agro wisata kebun Anggur.
Setiap hari, kebun anggur tersebut banyak dikunjungi wisatawan lokal. Para pengunjung ada yang datang dari berbagai desa di Kabupaten Bireuen, ada juga yang datang dari berbagai daerah di Aceh.
Bahkan kebun anggur yang terletak di Desa Cot Tarom Baroh, Kecamatan Jeumpa, Bireuen, Aceh ini, pengunjungnya juga ada yang datang dari Medan, Sumatera Utara.
Lokasinya sangat strategis, yaitu berada di samping Pondok Pesantren atau Dayah Darussaadah Cabang Cot Tarom Baroh.
Dari pusat Kota Bireuen hanya berjarak sekitar dua kilometer dan menempuh waktu hanya lima menit dengan mobil atau sepeda motor.
Muji, pemilik kebun anggur kepada Acehinfo.id, Jumat (18/2/2022) sore mengatakan, luasnya kebun anggur tersebut mencapai 1.200 meter.
“Ada 31 jenis anggur yang kami tanam di lahan seluas 1.200 meter ini, semua jenis anggur kami impor atau kami datangkan dari luar negeri, yaitu dari Ukraina Eropa dan India,” kata Muji.
Katanya kebun anggur tersebut baru berumur sekitar beberapa bulan, tepatnya pada bulan haji tahun 2021.
“Kami mulai menanam anggur ini pas pada Hari Raya Idul Adha tahun 2021, tepatnya usai melaksanakan Shalat Idul Adha Tahun 2021,” sebut Muji.
Namun hingga kini buah anggur itu belum bisa di panen. Anggur tersebut akan di panen mulai Maret mendatang.
Pengunjung ada dari Medan, Langsa, Lhokseumawe, Aceh Utara, Takengon, Banda Aceh, Pidie Jaya, Pidie, dan berbagai daerah di Aceh dan luar Aceh,
“Meskipun belum bisa dipanen, alhamdulillah sejak beberapa minggu ini sudah banyak pengunjung kebun anggur kami, ada yang dari luar Bireuen, bahkan ada yang dari Medan,” kata Muji.
Harga tiket masuk ke kebun anggur juga sangat murah. Yaitu hanya membayar Rp 5.000 per satu tiket orang dewasa. Khusus anak-anak gratis masuk ke kebun anggur tersebut.
“Setiap pengunjung dipersilakan untuk foto-foto atau Selfi maupun pengambilan video, tapi tidak boleh memegang buahnya, karena belum bisa dipanen,” terang Muji. | acehinfo.id
loading...
Post a Comment