Kasat Binmas Polres Lhokseumawe AKP Fadli menegur pedagang agar patuhi prokes dengan sopan seraya memberikan bantuan sembako dikawasan menjamurnya pedagang kaki lima Jalan Merdeka Kec. Banda Sakti, Kamis (15/7) malam.
ZN
Lhokseumawe : Untuk mendongkrak kesadaran masyarakat tanpa paksaan patuhi protokol kesehatan, petugas gabungan yang diKoordinir Polres Lhokseumawe menegur para pedagang di Kec. Banda Sakti seraya membagi bantuan sembako hingga menuai simpatik publik.
Awalnya, pada Kamis (15/7), sekira pukul. 22.30 Wib malam, kehadiran petugas gabungan yang terdiri Polres Lhokseumawe, Kodim 0103/Aceh Utara dan Satpol-PP Kota Lhokseumawe sempat membuat panik para pedagang yang menjamur di Lapangan Hirak Jalan Merdeka.
Meski sebagian pedagang tampak cuek dan apatis ketika melihat kedatangan petugas gabungan, mereka juga tetap santai melayani pembeli seperti biasa.
Namun sebagian pedagang musiman lainnya yang menyajikan makanan dan minuman setempat justru kalang kabut mematikan lampu dan segera berkemas barang untuk menutup tempat usahanya.
Kenyataannya, para pedagang malah jadi salah tingkah ketika Kasat Binmas AKP Fadli menghampiri sambil mengucapkan salam dengan nada bicara yang sopan.
Rasa panik dan ketakutan para pedagang pun seketika hilang karena tidak menyangka petugas yang datang tidak memasang wajah garang dan tanpa arogansi.
Karena suasana sudah mencair, Fadli pun dengan leluasa mendekati dan berdialog dengan puluhan pedagang setempat hanya untuk menyampaikan tentang betapa pentingnya mematuhi protokol kesehatan.
Karena bertujuan untuk mengakhiri masa pandemi Covid -19 yang telah menelan banyak korban dan perlu mencegahnya dengan mengikuti vaksinasi.
Fadli juga mengaku ikut merasa prihatin dan sedih dengan nasib pedagang yang banyak kehilangan omset selama pandemi.
Kemudian Fadli menyerahkan bantuan sembako untuk puluhan pedagang seraya meminta kesadaran dan kerjasamanya agar ikut bantu pemerintah mengakhiri pandemi.
“Kami ikut sedih dengan pedagang yang pendapatannya menurun selama pandemi. Tolong diterima, ini ada titipan sembako dari Pak Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto dan Pak Dandim. Kami mohon pak dan ibu bersedia bantu pemerintah mengakhiri pandemi,” ujarnya
Sambil menyerahkan bantuan sembako.
Aksi pendekatan yang dilakukan Fadli secara persuasif membuat kawasan pedagang kaki lima setempat diwarnai nuansa humanis dan harmonis.
Bahkan aksi yang menuai simpatik ini membuat para pedagang luluh dan antrian menunggu giliran mendengar nasehat prokes plus terima bantuan sembako.
Petugas gabungan membagikan puluhan sembako kepada para pedagang di Jalan Merdeka Kec. Banda Sakti dan meminta pedagang ikut bantu pemerintah Kota Lhokseumawe mengakhiri pandemi. ZN
Salah seorang pedagang Ira Rustina mengatakan pihaknya tidak menyangka kalau kali ini petugas gabungan tampil beda dari biasanya yang sering garang dan galak.
Tapi sebaliknya, petugas menegur pedagang dengan cara sopan dan tidak melakukan pemaksaan atau tindakan arogansi.
“Kali ini kok beda, cara petugas sangat menyentuh hati dan tidak membuat pedagang ketakutan. Kita sudah dewasa, rasanya malu sekali kalau setiap hari ditegur dengan cara baik,” tuturnya.
Agustina mengaku selama penerapan PPKM pendapatannya menurun drastis hingga 50 persen.
Meski omset usahanya menurun, namun tetap saja harus mematuhi penerapan PPKM demi mengakhiri masa pandemi. (ZN)
loading...
Post a Comment