Banda Aceh- Tarmizi, Anggota DPRA dari daerah pemilihan Lhokseumawe dan Aceh Utara mengapresiasi kinerja Kepala Dinas Sosial Aceh Drs Alhudri MM. Menurut pria yang lebih akrab dikenal Tarmizi Panyang, Alhudri adalah kepala dinas yang kinerjanya dalam membangun Aceh di lapangan patut diapresiasi.
Hal itu diakui Tarmizi Panyang karena dirinya sudah melihat langsung kinerja Alhudri di lapangan pada perode lalu (2014-2019), dimana dirinya masih sebagai Anggota DPRA Komisi VI yang salah satu tugasnya membidangi urusan sosial.
“Sebelumnya saya berada di komisi VI yang bermitra dengan Dinas Sosial Aceh, jadi kebetulan apa saja yang disebutkan oleh Pak Kadis (tentang kerja Dinas Sosial Aceh) ini adalah fakrantya, dan ini kami apresiasi beliau karena sudah bekerja maaksimal. Beliau patut kita berikan apresiasi,” ujar Tarmizi saat menyampaikan sambutan mewakili Anggota DPRA pada kegiatan Rapat Koordinasi Pembangunan Bidang Kesejahteraan Sosial dengan kepala dinas dan kasubbag program dinas social kabupaten/kota di Aceh, Kamis (28/11/2019) malam di The Pade Hotel, Banda Aceh.
Menurut Tarmizi, saat dirinya masih di Komisi VI ada banyak hal yang dirinya lihat langsung ke lapangan terkait kinerja Dinas Sosial Aceh, seperti penanganan pascagempa di Pidie Jaya, dan panti rehab di Ladong Aceh Besar serta berbagai lokasi lainnya. Dirinya bersama anggota DPRA dari Komisi VI turun bersama untuk melihat kerja Dinas Sosial Aceh dan diakuinya sangat bagus. Ke depan pihaknya di DPRA berkomitman dan bersepakat untuk membantu meningkatkan kerja-kerja di bidang sosial, terutama di kantong-kantong kemiskinan di pelosok desa.
“Nanti akan kita tingkatkan, karena pembangunan tidak hanya butuh di bidang fisik, namun di bidang sosial juga dibutuhkan. Saya sudah sangat tahu karena 3 tahun saya di komisi VI bersama Pak Kadis (Alhudri),” kata Tarmizi Panyang.
Pada kesempatan itu, Tarmizi Panyang juga mengapresiasi Dinas Sosial Aceh yang mengundang pihaknya Anggota DPRA pada kegiatan rapat koordinasi tersebut. “Ini adalah suatau kebanggan bagi kita semua dengan dibuatnya kegiatan ini agar Pemerintah Provinsi dengan kabupaten/kota punya konsep yang jelas dalam pelayanan dan pemberdaan social masyarakat.”
Dengan demikian, kata Tarmizi, ini adalah langkah awal dalam membangun Aceh yang lebih baik ke depan. Maka untuk meningkatkan pelayanan sosial dan pemberdayaan sosial yang tetap bagus, dirinya sambil berkelakar meminta kepada Plt Gubernur Aceh agar Alhudri ditetapkan kembali sebagai kepala Dinas Sosial Aceh.
“Kita minta kepada Pak Nova (Plt Gubernur Aceh) untuk (Alhudri) ditetapkan di situ (Dinas Sosial Aceh), kami mengharapkan terus kerjasama dengan pemerintah khususnya bidang social,” kata Tarmizi yang disambut tepuk tangan dan gelak tawa seisi ruangan.
Selain Tarmizi Panyang, hadir juga Anggota DPRA Sulaiman SE (PA), Abdurrahman Ahmad (Gerindra), Muslem (SIRA), Khairil Syahrial (Gerindra), Tgk Muhammad M Yunus (PA), dan mantang Anggota DPRA, Ramadhana Lubis, serta para undangan dari berbagai unsur.
Hal itu diakui Tarmizi Panyang karena dirinya sudah melihat langsung kinerja Alhudri di lapangan pada perode lalu (2014-2019), dimana dirinya masih sebagai Anggota DPRA Komisi VI yang salah satu tugasnya membidangi urusan sosial.
“Sebelumnya saya berada di komisi VI yang bermitra dengan Dinas Sosial Aceh, jadi kebetulan apa saja yang disebutkan oleh Pak Kadis (tentang kerja Dinas Sosial Aceh) ini adalah fakrantya, dan ini kami apresiasi beliau karena sudah bekerja maaksimal. Beliau patut kita berikan apresiasi,” ujar Tarmizi saat menyampaikan sambutan mewakili Anggota DPRA pada kegiatan Rapat Koordinasi Pembangunan Bidang Kesejahteraan Sosial dengan kepala dinas dan kasubbag program dinas social kabupaten/kota di Aceh, Kamis (28/11/2019) malam di The Pade Hotel, Banda Aceh.
Menurut Tarmizi, saat dirinya masih di Komisi VI ada banyak hal yang dirinya lihat langsung ke lapangan terkait kinerja Dinas Sosial Aceh, seperti penanganan pascagempa di Pidie Jaya, dan panti rehab di Ladong Aceh Besar serta berbagai lokasi lainnya. Dirinya bersama anggota DPRA dari Komisi VI turun bersama untuk melihat kerja Dinas Sosial Aceh dan diakuinya sangat bagus. Ke depan pihaknya di DPRA berkomitman dan bersepakat untuk membantu meningkatkan kerja-kerja di bidang sosial, terutama di kantong-kantong kemiskinan di pelosok desa.
“Nanti akan kita tingkatkan, karena pembangunan tidak hanya butuh di bidang fisik, namun di bidang sosial juga dibutuhkan. Saya sudah sangat tahu karena 3 tahun saya di komisi VI bersama Pak Kadis (Alhudri),” kata Tarmizi Panyang.
Pada kesempatan itu, Tarmizi Panyang juga mengapresiasi Dinas Sosial Aceh yang mengundang pihaknya Anggota DPRA pada kegiatan rapat koordinasi tersebut. “Ini adalah suatau kebanggan bagi kita semua dengan dibuatnya kegiatan ini agar Pemerintah Provinsi dengan kabupaten/kota punya konsep yang jelas dalam pelayanan dan pemberdaan social masyarakat.”
Dengan demikian, kata Tarmizi, ini adalah langkah awal dalam membangun Aceh yang lebih baik ke depan. Maka untuk meningkatkan pelayanan sosial dan pemberdayaan sosial yang tetap bagus, dirinya sambil berkelakar meminta kepada Plt Gubernur Aceh agar Alhudri ditetapkan kembali sebagai kepala Dinas Sosial Aceh.
“Kita minta kepada Pak Nova (Plt Gubernur Aceh) untuk (Alhudri) ditetapkan di situ (Dinas Sosial Aceh), kami mengharapkan terus kerjasama dengan pemerintah khususnya bidang social,” kata Tarmizi yang disambut tepuk tangan dan gelak tawa seisi ruangan.
Selain Tarmizi Panyang, hadir juga Anggota DPRA Sulaiman SE (PA), Abdurrahman Ahmad (Gerindra), Muslem (SIRA), Khairil Syahrial (Gerindra), Tgk Muhammad M Yunus (PA), dan mantang Anggota DPRA, Ramadhana Lubis, serta para undangan dari berbagai unsur.
loading...
Post a Comment