Aceh Utara - Penyalahgunaan narkoba akhir-akhir ini yang sedang terjadi begitu marak, terutama di kalangan pada tingkatan usia produktif, yaitu remaja dan pelajar, terlebih di era globalisasi saat ini.
Oleh karena itu, Korem 011/Lilawangsa bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Aceh Utara melaksanakan pencegahan dini, melalui penyuluhan tentang Bahayanya Narkoba dan Obat-obatan terlarang kepada seluruh pelajar Sekolah Menengah Atas Negeri (SMA-N-2), Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh. Senin (21/8/2017).
Oleh karena itu, Korem 011/Lilawangsa bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Aceh Utara melaksanakan pencegahan dini, melalui penyuluhan tentang Bahayanya Narkoba dan Obat-obatan terlarang kepada seluruh pelajar Sekolah Menengah Atas Negeri (SMA-N-2), Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh. Senin (21/8/2017).
Pada acara penyuluhan tersebut, petugas dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Aceh Utara Arda Bili mengungkapkan, Bahaya pencegahan terhadap Narkoba maupun obat-obatan lainnya, yang dilarang oleh negara, perlu dilakukan pencegahan sejak dini. "Pengguna Narkoba sebagian besar adalah usia produktif, maka itulah perlunya sosilisasi sejak dini terhadap generasi muda baik secara formal maupun informal”. Sebut Arda Bili.
Pada acara yang sama, Komandan Korem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Agus Firman Yusmono yang diwakili oleh Kepala Ajudan Jenderal Korem (Kaajenrem) 011/Lilawangsa Mayor Caj Budi Nugraha mengatakan, saat ini harus lebih mengedepankan pencegahan bahaya Narkoba, baik secara langsung maupun tidak langsung, yaitu melalui tentang penyuluhan bahaya narkoba di tingkatan usia produktif, yaitu remaja dan pelajar, tuturnya.
"Narkoba itu sulit diberantas secara mutlak. Namun kita tetap terus berupaya melakukan pembinaan dasar bahaya narkoba, salah satunya pengenalan bahaya Narkoba ke kalangan pelajar, SD, SMP maupun SMU. Sebab, mereka inilah yang dianggap produktif sebagai pengguna, yakni antara 11 tahun sampai 24 tahun. Bahaya dan resiko yang disebabkan oleh narkoba adalah ancaman tersendiri bagi bangsa kita pada umumnya, karena sekali saja seseorang mencoba menggunakan narkoba, maka akan sulit baginya untuk berhenti memakainya, sebut Kaajenrem 011.
Penyuluhan Narkoba tersebut bagian dari program Oprasi Teritorial (Opster) TNI 2017, kegiatan Non Fisik, di Wilayah Kodim 0103/Aceh Utara Jajaran Korem 011/Lilawangsa, turut dihadiri para Guru dan Siswa/Siswi SMA N-2 Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara.(SA/Laung)
loading...
Post a Comment