StatusAceh.Net - Gunung Salak yang berada di Aceh, tidak kalah indahnya dengan gunung salak yang berada di kawasan lain, Indonesia. Gunung Salak berada di hutan Aceh, jalan KKA Takengon, Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh. Dapat dilewati dengan menggunakan kenderaan pribadi, dan kenderaan umum. Jarak tempuh dari jalan nasional ke lokasi berkisar antara ± 31 Km.
Jalan yang menghubungkan lokasi wisata dapat dilewati dengan mudah, mulus dan aman. Karena jalan ini adalah jalan yang menghubungkan kabuputen dengan kabupaten lain dalam wilayah Aceh, yaitu antara Kabupaten Aceh Utara dengan Aceh Tengah, dan kabupaten sekitarnya.
“Gunung salak aceh cocok dijadikan sebagai brand image strategy, constumer strategy, dan core strategy pengembangan pariwisata alam, halal, dan bersyariah.”kata Azhari kepada StatusAceh.Net, Rabu, 23 Agustus 2017.
Jalan yang menghubungkan lokasi wisata dapat dilewati dengan mudah, mulus dan aman. Karena jalan ini adalah jalan yang menghubungkan kabuputen dengan kabupaten lain dalam wilayah Aceh, yaitu antara Kabupaten Aceh Utara dengan Aceh Tengah, dan kabupaten sekitarnya.
“Gunung salak aceh cocok dijadikan sebagai brand image strategy, constumer strategy, dan core strategy pengembangan pariwisata alam, halal, dan bersyariah.”kata Azhari kepada StatusAceh.Net, Rabu, 23 Agustus 2017.
“konsep pengembangan ini sangat cocok dengan Aceh yang memiliki kekhususan dalam hal pariwisata halal, dan bersyariah. Inilah keunggulan Aceh yang tidak dimiliki oleh daerah lain di Indonesia,” ujar Azhari, ST politisi muda asal Nisam Antara, Aceh Utara.
Azhari, ST yang juga pemuda kelahiran Nisam Antara tahun 1990 silam, berujar “Cuaca di Gunung salak Aceh, hampir sama dengan cuaca di dataran Takengon, dingin, ada rasa sejuk-sejuknya gitu,” ucap Azhari sembari tertawa.
Menurutnya, “Kawasan pariwisata alam ini bisa dikembangkan sebagai kawasan Agrobisnis yang nantinya akan menampung ratusan tenaga kerja. Sehingga masalah pengangguran sedikit banyak bisa tertanggulangi, paling tidak bisa menampung sedikit dari banyaknya jumlah penggangguran yang ada di daerah Nisam Antara, Aceh Utara, umumnya Aceh, sekarang ini.”
Harapan saya, pemerintah Aceh, dapat memproritaskan mengembangkan kawasan ini lebih bagus kedepannya, sarana dan prasarana penunjangnya.
“Bisa dijadikan salah satu destinasi favorit Wisata Alam, Wisata Halal, dan Wisata Syariah Aceh, karena daya tariknya sangat potensial untuk dikembangkan menjadi wisata nomor satu di Aceh, yang dikunjungi wisatawan daerah maupun manca-negara di Aceh,” Imbuhnya. (Az/SA)
loading...
Post a Comment