Salahsatu pustu sudah ditumbuhi rumput ilalang |
Lhoksukon- Sejumlah Puskesmas Pembantu (Pustu) di Aceh Utara seperti tak terurus dan menyebabkan pelayanan kesehatan yang di butuhkan Masyarakat tidak sesuai seperti yang di harapkan masyarakat setempat.
Salahsatu pustu yang terbengkalai tersebut yaitu Pustu Pasee Santosa SpII Simpang Keuramat, Pustu SpII Kecamatan Geureudong Pasee dan Pustu kecamatan Bandar Baroe ,Aceh Utara.
Warga mengeluhkan sering tidak buka sehingga apabila ada warga yang sakit terpaksa mereka harus berobat pada pada tenaga medis swasta setempat,sehingga menyebabkan warga harus mengeluarkan uang puluhan ribu rupiah.
Hal serupa juga di rasakan warga SpII Geureudong Pasee dan Bandar Baroe Aceh Utara,warga di Tiga kecamatan tersebut sangat mengharapkan Pustu yang berada di desa mereka dapat di fungsikan sebagai mana layaknya.
" Karena Rata-rata mereka sudah mempunyai kartu kesehatan BPJS.KIS.Jamkesmas dan sejenisnya sehingga tidak perlu lagi mengeluarkan uang untuk berobat.tutur Eka (25) warga pasee sentosa SpII.
Demikian juga ungkapan yang sama disampaikan Juliadi (47) warga SpI mengharapkan Pustu yang berada di Desanya juga di fungsikan.
" Instansi terkait jangan tutup mata melihat penderitaan kami karna kami tinggal di pedalaman janganlah di pandang sebelah mata oleh pemerintah ", ungkapnya kepada reporter, Minggu (23/7/2017).
Juliadi juga menambahkan " Kemana Dokter/Bidan PTT (pegawai tidak tetap) yang di tugaskan pemerintah untuk tinggal di desa,kalau mereka tinggal di desa tidak perlu sewa rumah karena bisa tinggal di Pustu ", ucap juliadi.
Sementara itu Iva yanti (36) selaku kepala pustu Pasee sentosa simpang keramat membenarkan Pustu yang di pimpinnya sering tidak buka dikarenakan Pustu tersebut hanya memiliki Dua orang tenaga kerja.
Sehingga pustu hanya buka Tiga Kali dalam seminggu.jadwal bukanya pun di mulai dari jam 08:00 Wib s/d 13:00 Wib.
Iva juga menambahkan setidaknya awak media jangan membesar-besarkan masalah terkait pustu yang dia pimpin karena dia juga punya saudara wartawan di harian Serambi indonesia dan Metro Aceh, ucap iva dengan nada mengancam.
Terkait pustu yang terbengkalai di Desa Eunyeu Kecamatan Bandar Baroe.Melissa (29) selaku Bidan Desa yang bertugas di Desa setempat menuturkan bahwa Pustu tersebut jarang di fungsikan karena Mobiler di dalam Pustu kurang memadai.
Sehingga apa bila ada warga yang sakit langsung di Rujuk ke Puskesmas atau Rumah Sakit, Melissa juga mengharapkan agar Dinkes Aceh Utara agar lebih memerhatikan mereka yang bertugas Desa.
Reporter: Junaidi SPdi
loading...
Post a Comment