Banda Aceh - Tepat pada hari jumat tanggal 7/7/2017 bertepatan dengan 13 Syawal 1438 H di Mesjid Raya Baiturrahman sejumlah pemuda Aceh yang terdiri dari keturunan kesultanan Aceh dan aktivis Islam sepakat untuk membentuk Organisasi Kepemudaan yang dinamai KOMANDAN (Komando Aneuk Muda Alam Peudeung) Al-Asyi.
Tuanku Warul Walidin selaku Pang Ule Komandan Al-Asyi yang merupakan keturunan Kesultanan Aceh menyebutkan bahwa Organisasi kepemudaan ini diharapkan mampu melahirkan kembali nantinya pemuda-pemuda Aceh yang Cerdas, shaleh, kuat dan berani yang selalu mencintai dan memegang teguh nilai-nilai keislaman dan keacehan.
"Organisasi ini dibentuk atas dasar keinginan untuk mengangkat kembali nilai-nilai keacehan yang selama ini mulai pudar di tengah-tengah kehidupan pemuda Aceh," ucap Tuanku Warul
Hal ini bisa dilihat dari semakin banyak pemuda Aceh yang tidak paham lagi akan asal usul dirinya sebagai pemuda Aceh.
"Pemuda Aceh selama ini terlena dengan pengaruh budaya asing dari luar yang membuat pemuda Aceh jauh dari nilai-nilai keislaman yang pernah dipraktekkan oleh indatu dulu," ucapnya
Dalam pertemuan itu Tuanku Muhammad juga menambahkan bahwa organisasi ini sangat dibutuhkan oleh generasi muda Aceh.
"Organisasi ini nantinya akan menjadi rahim untuk melahirkan kader-kader pemuda Aceh yang siap menjadi pemimpin Aceh yang akan mengembalikan Aceh menuju kejayaan ban sigom donya." Ujar TuMad
"Harapannya setiap pemuda Aceh yang memiliki semangat untuk mengembalikan kembali marwah Aceh untuk dapat bergabung dalam organisasi ini," Harap Tumad
Adapun 7 inisiator lahirnya KOMANDAN Al-Asyi terdiri dari Tuanku Warul Walidin, Tuanku Muhammad, Tgk. Risky Nyakwang, Tgk. Wahid Al-Asyi, Muhd. Rona Fajri, Arif Adam Al-Ghazali, Tgk. Arizal.
*{NAJMI}*
Tuanku Warul Walidin selaku Pang Ule Komandan Al-Asyi yang merupakan keturunan Kesultanan Aceh menyebutkan bahwa Organisasi kepemudaan ini diharapkan mampu melahirkan kembali nantinya pemuda-pemuda Aceh yang Cerdas, shaleh, kuat dan berani yang selalu mencintai dan memegang teguh nilai-nilai keislaman dan keacehan.
"Organisasi ini dibentuk atas dasar keinginan untuk mengangkat kembali nilai-nilai keacehan yang selama ini mulai pudar di tengah-tengah kehidupan pemuda Aceh," ucap Tuanku Warul
Hal ini bisa dilihat dari semakin banyak pemuda Aceh yang tidak paham lagi akan asal usul dirinya sebagai pemuda Aceh.
"Pemuda Aceh selama ini terlena dengan pengaruh budaya asing dari luar yang membuat pemuda Aceh jauh dari nilai-nilai keislaman yang pernah dipraktekkan oleh indatu dulu," ucapnya
Dalam pertemuan itu Tuanku Muhammad juga menambahkan bahwa organisasi ini sangat dibutuhkan oleh generasi muda Aceh.
"Organisasi ini nantinya akan menjadi rahim untuk melahirkan kader-kader pemuda Aceh yang siap menjadi pemimpin Aceh yang akan mengembalikan Aceh menuju kejayaan ban sigom donya." Ujar TuMad
"Harapannya setiap pemuda Aceh yang memiliki semangat untuk mengembalikan kembali marwah Aceh untuk dapat bergabung dalam organisasi ini," Harap Tumad
Adapun 7 inisiator lahirnya KOMANDAN Al-Asyi terdiri dari Tuanku Warul Walidin, Tuanku Muhammad, Tgk. Risky Nyakwang, Tgk. Wahid Al-Asyi, Muhd. Rona Fajri, Arif Adam Al-Ghazali, Tgk. Arizal.
*{NAJMI}*
loading...
Post a Comment