Banda Aceh - Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia Daerah Banda Aceh (KAMDA Banda Aceh) menanggapi isu pengadaan kendaraan dinas roda empat oleh pemerintah kota Banda Aceh dimana ramai dibahas di media sosial akhir-akhir ini.
Ketua KAMMI Kota Banda Aceh, Mujaddid S. Pd angkat bicara perihal penggunaan anggaran negara yang tidak pro rakyat melalui pers rilisnya ke media.
Menurutnya ada banyak sekali hal lain yang masih bisa dilakukan oleh pemerintah Kota Banda Aceh (walikota Banda Aceh) dalam membangun program Banda Aceh menjadi lebih baik. Selain itu, kondisi kelayakan mobil dinas sebelumnya juga masih sangat bagus dan masih bisa digunakan dengan baik dalam proses kendaraan dinas Kota Banda Aceh.
"Kami berharap Banda Aceh semakin maju dan mampu dijalankan sesuai dengan tuntutan dan kepercayaan masyarakat", ujar Mujaddid.
Tidak hanya itu, perihal mobil mewah untuk Walikota Banda Aceh ini seharusnya Kepada BPKK Banda Aceh harus lebih jeli dalam hal Pengadaan alat dan barang.
"Jangan sampai perihal seperti diatas menciderai perasaan masyarakat Kota Banda Aceh. Sehingga tidak saling menyalahkan dan lepas tanggung jawab. Sebab masyarakat Kota Banda Aceh sangat menunggu kepemimpinan Wali kota terbaru dibawah Pak Aminullah." tegas Mujaddid
Sementara Ketua Kebijakan Publik Kammi Banda Aceh Imam Muslim S. Pd juga menambahkan, " PPTK yang merupakan pengguna aggaran dalam perihal pengadaan ini, tidak perlu menghambur-hamburkan Uang hanya demi sebuah Mobil Mewah. Anggaran sebesar itu masih bisa digunakan untuk perihal yang lainnya", imbuh Imam
*{NAJMI}*
Ketua KAMMI Kota Banda Aceh, Mujaddid S. Pd angkat bicara perihal penggunaan anggaran negara yang tidak pro rakyat melalui pers rilisnya ke media.
Menurutnya ada banyak sekali hal lain yang masih bisa dilakukan oleh pemerintah Kota Banda Aceh (walikota Banda Aceh) dalam membangun program Banda Aceh menjadi lebih baik. Selain itu, kondisi kelayakan mobil dinas sebelumnya juga masih sangat bagus dan masih bisa digunakan dengan baik dalam proses kendaraan dinas Kota Banda Aceh.
"Kami berharap Banda Aceh semakin maju dan mampu dijalankan sesuai dengan tuntutan dan kepercayaan masyarakat", ujar Mujaddid.
Tidak hanya itu, perihal mobil mewah untuk Walikota Banda Aceh ini seharusnya Kepada BPKK Banda Aceh harus lebih jeli dalam hal Pengadaan alat dan barang.
"Jangan sampai perihal seperti diatas menciderai perasaan masyarakat Kota Banda Aceh. Sehingga tidak saling menyalahkan dan lepas tanggung jawab. Sebab masyarakat Kota Banda Aceh sangat menunggu kepemimpinan Wali kota terbaru dibawah Pak Aminullah." tegas Mujaddid
Sementara Ketua Kebijakan Publik Kammi Banda Aceh Imam Muslim S. Pd juga menambahkan, " PPTK yang merupakan pengguna aggaran dalam perihal pengadaan ini, tidak perlu menghambur-hamburkan Uang hanya demi sebuah Mobil Mewah. Anggaran sebesar itu masih bisa digunakan untuk perihal yang lainnya", imbuh Imam
*{NAJMI}*
loading...
Post a Comment