GeMPAR Minta Perhatian Kapolda dan Kajati Atas Penanganan Kasus Penembakan Peunaron Aceh Timur

Auzir Fahlevi

ACEH TIMUR- LSM GeMPAR kembali mempertanyakan perkembangan kasus penembakan pasca pilkada beberapa waktu lalu yang mengakibatkan dua warga sipil menjadi korban.

Bukan itu saja, LSM yang di ketuai oleh Auzir Fahlevi ini juga mengatakan jika kasus yang menewaskan dua warga peunaron ini terkesan diendapkan dan lamban dalam proses pengajuan para pelaku ke meja hijau.

Dalam press realese yang diterima oleh Redaksi, Kamis (27/7/2017) Auzir menyampaikan jika pihaknya meminta dan mendesak agar pihak penegak hukum dalam hal ini Kapolda dan Kajati Aceh memberi atensi dalam penanganan kasus penembakan di peunaron.

Masih menurut Auzir dalam penembakan ini seharusnya mendapat penanganan prioritas karena kasusnya sudah terjadi sejak bulan maret yang lalu bahkan pelakunya sudah ditangkap jadi tidak ada alasan bagi aparat penegak hukum untuk menunda-nunda kasus itu untuk segera masuk ke pengadilan.

“ Ini bukan kasus pura-pura atau masuk skala kecil tapi ini kasus besar,jadi jangan coba-coba disepelekan, masih beruntung korbannya selamat walau salah satu korban Djuman masih mendapat perawatan intensif akibat pecahan peluru dilehernya “,ujar Auzir dalam rilisnya.

 Kemudian menambahkan,jika pihaknya mendesak supaya Kapolda dan Kajati aceh untuk memberikan atensi kepada jajarannya di Aceh timur supaya kasus itu segera masuk ke pengadilan.

Karena itu kita mendesak supaya Kapolda dan Kajati aceh untuk memberikan atensi kepada jajarannya diaceh timur supaya kasus itu segera masuk kepengadilan.

“ Kita minta agar pak kapolda dan kajati memberikan atensi terhadap jajarannya di Aceh timur untuk menyingkap siapa aktor atau dalang dibalik kasus tersebut, kami akan mengawal tuntas terhadap penanganan kasus ini “,tegasnya.(red/rls)

loading...