Banda Aceh - Petugas Wilayatul Hisbah (WH) Kota Banda Aceh menggerebek penjual nasi, Selasa (6/6/2017) sekitar pukul 10.30 WIB pada sebuah kedai di Jalan AMD Lamdom, Banda Aceh.
Setelah mendapatkan informasi adanya penjual nasi, petugas melakukan pengintaian di lokasi, sehingga saat ada seseorang diduga pembeli memasuki kedai terrsebut petugas pun langsung masuk menangkap.
Saat ditangkap sekitar 10 bungkus nasi sudah dimasukkan dalam tas oleh pembeli tersebut. Menurutnya nasi itu dibeli seharga Rp 10 ribu per bungkus.
Penggerebekan dipimpin oleh Kasi Penertiban dan Penegakan Syariat Satpol PP WH Banda Aceh, Evendi A Latief.
Menurutnya, tahun lalu WH juga sudah melakukan penggerekan di kedai itu karena kasus yang sama, namun kali ini kembali terulang.
Amatan Serambinews.com di lokasi, sempat terjadi adu mulut antara petugas dengan keluarga penjual nasi tersebut. Bahkan mereka meminta warga yang menggerumuni kedai itu agar membubarkan diri.(Serambinews.com)
Setelah mendapatkan informasi adanya penjual nasi, petugas melakukan pengintaian di lokasi, sehingga saat ada seseorang diduga pembeli memasuki kedai terrsebut petugas pun langsung masuk menangkap.
Saat ditangkap sekitar 10 bungkus nasi sudah dimasukkan dalam tas oleh pembeli tersebut. Menurutnya nasi itu dibeli seharga Rp 10 ribu per bungkus.
Penggerebekan dipimpin oleh Kasi Penertiban dan Penegakan Syariat Satpol PP WH Banda Aceh, Evendi A Latief.
Menurutnya, tahun lalu WH juga sudah melakukan penggerekan di kedai itu karena kasus yang sama, namun kali ini kembali terulang.
Amatan Serambinews.com di lokasi, sempat terjadi adu mulut antara petugas dengan keluarga penjual nasi tersebut. Bahkan mereka meminta warga yang menggerumuni kedai itu agar membubarkan diri.(Serambinews.com)
loading...
Post a Comment