Lhoksukon - Dua orang tewas dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan Medan-Banda Aceh, Gampong Trieng, Kemukiman Matang Ubi, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, Selasa, 25 April 2017, sekitar pukul 05.15 WIB. Sementara satu orang lainnya luka berat.
Pantauan portalsatu.com, tabrakan maut terjadi antara truk tangki bermuatan minyak sawit BK 8162 PH dengan mobil pick up Grand Max BK 9628 DB. Kejadian itu sempat membuat arus lalu lintas macet selama 30 menit, karena mobil Grand Max terhenti tepat di badan jalan. Selain itu, kasur busa dan kasur Palembang muatan Grand Max juga berserakan di badan jalan. Bahkan, beberapa di antaranya terlempar ke atas truk tangki.
Sementara truk tangki berada di pinggir jalan sisi kiri dari Banda Aceh menuju Medan. Truk tangki itu nyaris menghantam kedai bengkel motor. Truk tangki menghantam rak BBM di depan bengkel 91 Manual Tech. Dalam tabrakan itu, mobil Grand Max sempat berputar arah menuju Medan.
Pantauan portalsatu.com, tabrakan maut terjadi antara truk tangki bermuatan minyak sawit BK 8162 PH dengan mobil pick up Grand Max BK 9628 DB. Kejadian itu sempat membuat arus lalu lintas macet selama 30 menit, karena mobil Grand Max terhenti tepat di badan jalan. Selain itu, kasur busa dan kasur Palembang muatan Grand Max juga berserakan di badan jalan. Bahkan, beberapa di antaranya terlempar ke atas truk tangki.
Sementara truk tangki berada di pinggir jalan sisi kiri dari Banda Aceh menuju Medan. Truk tangki itu nyaris menghantam kedai bengkel motor. Truk tangki menghantam rak BBM di depan bengkel 91 Manual Tech. Dalam tabrakan itu, mobil Grand Max sempat berputar arah menuju Medan.
Proses evakuasi korban sedikit lambat karena bagian depan Grand Max ringsek berat. Sopir Grand Max tewas di tempat akibat terjepit. Sementara dua penumpang Grand Max lainnya sudah dievakuasi lebih awal ke Puskesmas Lhoksukon.
Tidak lama setelah dievakuasi, penumpang Grand Max yang duduk di bangku tengah meninggal di UGD Puskesmas, sedangkan penumpang duduk di bagian kiri luka berat.
"Saya lagi menyapu lantai di depan bengkel. Tiba-tiba mobil tangki dari arah Banda Aceh menuju Medan mengerem mendadak. Secara bersamaan dari arah berlawanan, Medan menuju Banda Aceh, muncul Grand Max dengan kecepatan tinggi menghantam bagian depan samping kanan mobil tangki. Waktu itu saya kaget dan sempat melompat masuk ke dalam bengkel," ujar Wadi, 40 tahun, pekerja bengkel 888 Jaya Service, saat ditemui di lokasi.
Salah satu sopir mobil Avanza yang terjebak macet di lokasi kejadian menyebutkan, sebelum tabrakan, Grand Max itu sempat menyalip mobilnya dengan kecepatan tinggi. "Tadi Grand Max itu menyalip mobil saya, sopirnya bawa mobil kencang betul. Tiba-tiba malah kecelakaan ya? Mungkin sopirnya ngantuk," ucap sopir Avanza itu yang enggan menyebut namanya.
Ditemui di lokasi yang sama, sopir truk tangki mengatakan, ia sudah berusaha mengelak ke pinggir kiri jalan, tapi Grand Max itu tetap melaju ke arahnya.
"Saya lihat dari kejauhan Grand Max melaju dengan kecepatan tinggi ke arah mobil saya. Padahal saya sudah coba mengambil jalur agak ke kiri, tapi tetap saja Grand Max itu ke arah saya. Mungkin sopirnya mengantuk. Akibat terlalu ke pinggir, mobil saya sampai agak nyungsep dan menghantam rak minyak orang," ucap sopir truk tangki usai kejadian.
Kasat Lantas Polres Aceh Utara AKP Ikmal mengatakan, dua tewas dan satu luka berat akibat kecelakaan lalu lintas tersebut. Sedangkan satu orang lainnya tidak terluka. "Sopir tewas di lokasi, penumpang meninggal di UGD, sedangkan satu penumpang lainnya luka berat. Kita masih mendata identitasnya, nanti saya kabari lagi," ujar dia di lokasi.
Sekitar pukul 06.50 WIB, Kapolres Aceh Utara AKBP Ahmad Untung Surianata juga turun ke lokasi kejadian. Hingga pukul 08.00 WIB tadi, proses evakuasi kedua mobil itu masih berlangsung.[Sumber: portalsatu.com]
loading...
Post a Comment