![]() |
Seorang anggota TNI AD yang bertugas di Korem 102 Panju Panjung, Kota Palangka Raya, Kalteng dikeroyok enam orang penagih utang atau debt collector, Sabtu (18/2/2029). Ilustrasi/ |
StatusAceh.Net - Seorang anggota TNI AD yang bertugas di Korem 102 Panju Panjung, Kota Palangka Raya, Kalteng dikeroyok enam orang penagih utang atau debt collector, Sabtu (18/2/2029).
Informasi yang dihimpun, korban adalah Serda Maf'rudhon (26), warga Jalan Kapten Hassanudin No 7 Palangka Raya. Dia para penagih utang di Jalan Keranggan, Kelurahan Tanjung Pinang, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya.
Laporan korban teregister di SPKT Polres Palangka Raya dengan nomor laporan LP/K/34/II/2017/KA SPKT. kejadian berawal dari dua orang berboncengan motor yang mengikuti korban dan beberapa lainnya di dalam mobil. Di perjalanan, laju mobil korban tiba-tiba dihentikan.
"Di Jalan Keranggan saya dihadang mereka, kemudian salah satu pelaku memukul kaca pintu samping, tapi tidak pecah kemudian memukul kaca depan mobil saya hingga pecah," terang Maf'rudhon kepada polisi saat proses pemeriksaan, Senin (20/2/2017).
dalam laporan itu, beberapa saat setelah itu dia keluar dari mobil. Tanpa alasan, orang yang menghadangnya melakukan penganiayaan hingga korban babak belur. Kasus tersebut, saat ini masih diselidiki Polres Palangka Raya. (Sindonews)
Informasi yang dihimpun, korban adalah Serda Maf'rudhon (26), warga Jalan Kapten Hassanudin No 7 Palangka Raya. Dia para penagih utang di Jalan Keranggan, Kelurahan Tanjung Pinang, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya.
Laporan korban teregister di SPKT Polres Palangka Raya dengan nomor laporan LP/K/34/II/2017/KA SPKT. kejadian berawal dari dua orang berboncengan motor yang mengikuti korban dan beberapa lainnya di dalam mobil. Di perjalanan, laju mobil korban tiba-tiba dihentikan.
"Di Jalan Keranggan saya dihadang mereka, kemudian salah satu pelaku memukul kaca pintu samping, tapi tidak pecah kemudian memukul kaca depan mobil saya hingga pecah," terang Maf'rudhon kepada polisi saat proses pemeriksaan, Senin (20/2/2017).
dalam laporan itu, beberapa saat setelah itu dia keluar dari mobil. Tanpa alasan, orang yang menghadangnya melakukan penganiayaan hingga korban babak belur. Kasus tersebut, saat ini masih diselidiki Polres Palangka Raya. (Sindonews)
loading...
Post a Comment