![]() |
Polisi sedang olah TKP alat berat milik PT Meuligo yang ditembaki OTK |
ACEH TIMUR- Aksi bersenjata menjelang Pilkada kembali marak di Aceh. Kali ini menimpa satu unit alat berat jenis Doser milik PT Meuligo, Rabu 21 Desember 2016 sekitar pukul 08:30 WIB.
Aksi penembakan itu dilakukan orang tak dikenal (OTK) saat alat berat itu sedang membersihkan areal telaga di Desa Mane Rampak, Kecamatan Julok, Aceh Timur.
Dari laporan yang diterima Bongkarnews.com, Rabu 21 Desember 2016 menyebutkan, pelaku penembakan berjumlah tiga orang mendatangi lokasi dengan menggunakan sebo (kain penutup kepala) berwarna hitam memakai kaca mata hitam sambil berkata kepada pekerja “Matikan alat berat, jangan kerja lagi, pulang kau,” kepada pekerja.
Feri Efendi yang merupakan operator alat berat yang sedang melakukan pekerjaannya pada saat itu merasa ketakutan melihat tiga pria bersenjata api laras panjang yang membentak dirinya, dia pun melarikan diri.
Sumber Bongkarnews.com menyebutkan, ketiga OTK tersebut sempat mengeluarkan tembakan sebayak tiga kali. “Satu kali ke udara dan dua kali lainnya ke sasaran (Doser) yang mengenai tabung pendingin radiator dan pisau/blade doser. Setelah itu ketiganya pun melarikan diri ke arah perkebunan warga Desa Mane Rampak Kecamatan Julok,” kata sumber tadi.
![]() |
Lubang bekas tembakan senjata api otk |
Peristiwa tersebut tidak memakan korban jiwa, namun satu unit alat berat jenis doser yang ditembaki itu mengalami kerusakan pada bagian pisau/blade berlobang dan radiator serta pendingin radiator mengalami kebocoran.
Belum diketahui pasti motif penembakan tersebut, namun informasi yang beredar di masyarakat, diduga ada kelompok Partai Lokal (Parlok) meminta dana Kampanye kepada PT.Meuligo dengan melakukan teror dan intimidasi agar pihak PT Meuligo menjadi takut sehingga mau memberikan upeti (Jatah Kampanye). Saat ini kasus itu sedang ditangani kepolisian jajaran Polsek Julok.(Bongkarnews)
loading...
Post a Comment