![]() |
Barang bukti penggerebekan gudang narkoba di Kosambi, Tangerang, Selasa (15/11/2016). Foto: Istimewa |
StatusAceh.Net - Badan Narkotika Nasional (BNN) menggerebek sebuah gudang narkoba yang terletak di Pos II Pergudangan Sentra Kosambi, Desa Kosambi Timur, Kosambi, Tangerang. Dalam penggerebekan, petugas BNN menembak mati dua orang kurir karena berusaha melarikan diri saat hendak disergap.
Direktur Penindakan dan Pengejaran BNN Brigjen Eko Daniyanto mengatakan, sindikat tersebut sudah diintai hampir 2 minggu oleh tim BNN dan Bea Cukai Jakarta Pusat.
"Pada pukul 15.00 WIB, personel BNN Jakarta Pusat jumlah 42 personil yang sudah disebar di sekitar lokasi, memberhentikan Mobil Avanza bernopol B 1754 PRL," jelas Eko dalam keterangan kepada wartawan, Selasa (15/11/2016).
Mobil tersebut keluar dari gudang Blok H5J Pergudangan Sentra Kosambi. Setibanya di Pos II sekuriti pergudangan, petugas BNN menyergap mobil tersebut dan memerintahkan untuk berhenti serta meminta 2 orang penumpang turun.
"Akan tetapi salah satu pelaku yang duduk di bangku belakang melakukan penembakan ke petugas, sehingga petugas melakukan penembakan ke dalam mobil," lanjutnya.
Dua orang pelaku tewas di lokasi yakni ZA (31) yang diduga oknum TNI dan seorang warga sipil. Sementara 1 orang pelaku WN China, Yeh Jen-Che Eh ditangkap dalam keadaan hidup.
Petugas kemudian menggeledah mobil tersebut dan menemukan tas kooer berisi sabu. Total ada 100 Kg sabu dan ribuan butir pil happy five (H5) yang disita di lokasi.(*) Sumber: detik.com
Direktur Penindakan dan Pengejaran BNN Brigjen Eko Daniyanto mengatakan, sindikat tersebut sudah diintai hampir 2 minggu oleh tim BNN dan Bea Cukai Jakarta Pusat.
"Pada pukul 15.00 WIB, personel BNN Jakarta Pusat jumlah 42 personil yang sudah disebar di sekitar lokasi, memberhentikan Mobil Avanza bernopol B 1754 PRL," jelas Eko dalam keterangan kepada wartawan, Selasa (15/11/2016).
Mobil tersebut keluar dari gudang Blok H5J Pergudangan Sentra Kosambi. Setibanya di Pos II sekuriti pergudangan, petugas BNN menyergap mobil tersebut dan memerintahkan untuk berhenti serta meminta 2 orang penumpang turun.
"Akan tetapi salah satu pelaku yang duduk di bangku belakang melakukan penembakan ke petugas, sehingga petugas melakukan penembakan ke dalam mobil," lanjutnya.
Dua orang pelaku tewas di lokasi yakni ZA (31) yang diduga oknum TNI dan seorang warga sipil. Sementara 1 orang pelaku WN China, Yeh Jen-Che Eh ditangkap dalam keadaan hidup.
Petugas kemudian menggeledah mobil tersebut dan menemukan tas kooer berisi sabu. Total ada 100 Kg sabu dan ribuan butir pil happy five (H5) yang disita di lokasi.(*) Sumber: detik.com
loading...
Post a Comment