Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian merotasi sejumlah perwira menengah Polri. Di antara 165 perwira menengah itu, AKBP Ahmad Untung Surianata adalah salah satunya yang mendapatkan promosi.
Dalam Surat Telegram Kapolri bernomor ST/2754/XI/2016, tertanggal 14 November 2016, AKBP Untung dipromosikan sebagai Kapolres Aceh Utara. Pria yang akrab disapa Untung Sangaji itu menggantikan AKBP Wawan Setiawan yang diangkat dalam jabatan baru sebagai Wakil Direskrimum Polda Aceh.
Untung merupakan salah satu polisi yang berjibaku dengan kelompok teroris pada 14 Januari 2016 lalu. Ia saat itu kebetulan sedang berada di Starbucks Cafe, Thamrin, Jakarta Pusat.
Tidak hanya dalam kasus bom Thamrin, nama Untung juga sempat menjadi sorotan Polri karena mengungkapkan kekecewaannya kepada Kapolri Jenderal Badrodin Haiti lantaran tidak mendapatkan kenaikan pangkat atas jasanya melawan teroris.
"Begini, Untung Sangaji itu sudah kita rencanakan mau jadi Kapolres, tapi kalau dia sikapnya begitu ya tentu kita pertimbangkan untuk kita siapkan jadi Kapolres," kata Badrodin mengomentari sikap Untung kala itu, saat dihubungi detikcom, Sabtu (9/4/2016).
Bersamaan dengan sikapnya itu, Untung kembali membuat Polri terkejut karena rencananya yang akan mencalonkan diri sebagai bupati di tanah kelahirannya, Seram Barat. Namun rupanya rencana itu ia tunda lantaran kata dia, pimpinannya tidak menyetujuinya dan menginginkannya tetap mengabdi di Polri.
"Ya dipanggil Kapolri empat kali, ya sudah ngikut apa Kapolri saja," ujar Untung saat ditanya mengapa tidak jadi mencalonkan diri sebagai bupati, kepada detikcom, Senin (14/11/2016).
Soal promosinya sebagai Kapolres Aceh Utara, Untung mengucap syukur dan akan menjalankan tugas ke depan yang akan diembannya itu. "Di mana saja, saya enjoy," cetusnya.
Selain Untung, ada 164 perwira menengah lainnya yang dimutasi. Di antaranya Kapolres Jakarta Selatan Kombes Tubagus Ade Hidayat yang dimutasikan sebagai Analis Madya Bidang Ops Sops Polri (dalam rangka pendidikan Sespimti 2017).
Posisi Tubagus digantikan oleh Kombes Pol Iwan Kurniawan yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit I Dittipidum Bareskrim Polri.
Sementara posisi Iwan di Bareskrim Polri digantikan oleh AKBP Riky Haznul yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Direskrimum Polda Jawa Barat. Posisi Riky di Polda Jabar digantikan oleh AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Purwakarta.
Jabatan Kapolres Purwakarta digantikan oleb AKBP Hanny Hidayat, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok. Tongkat komando Polres Pelabuhan Tanjung Priok digantikan oleh AKBP Robertus Yohanes De Deo Tresna Eka Trimana yang sebelumnya menjabat sebagai Kanit I Subdit III Dittipideksus Bareskrim Polri.
Dalam Surat Telegram Kapolri bernomor ST/2754/XI/2016, tertanggal 14 November 2016, AKBP Untung dipromosikan sebagai Kapolres Aceh Utara. Pria yang akrab disapa Untung Sangaji itu menggantikan AKBP Wawan Setiawan yang diangkat dalam jabatan baru sebagai Wakil Direskrimum Polda Aceh.
Untung merupakan salah satu polisi yang berjibaku dengan kelompok teroris pada 14 Januari 2016 lalu. Ia saat itu kebetulan sedang berada di Starbucks Cafe, Thamrin, Jakarta Pusat.
Tidak hanya dalam kasus bom Thamrin, nama Untung juga sempat menjadi sorotan Polri karena mengungkapkan kekecewaannya kepada Kapolri Jenderal Badrodin Haiti lantaran tidak mendapatkan kenaikan pangkat atas jasanya melawan teroris.
"Begini, Untung Sangaji itu sudah kita rencanakan mau jadi Kapolres, tapi kalau dia sikapnya begitu ya tentu kita pertimbangkan untuk kita siapkan jadi Kapolres," kata Badrodin mengomentari sikap Untung kala itu, saat dihubungi detikcom, Sabtu (9/4/2016).
Bersamaan dengan sikapnya itu, Untung kembali membuat Polri terkejut karena rencananya yang akan mencalonkan diri sebagai bupati di tanah kelahirannya, Seram Barat. Namun rupanya rencana itu ia tunda lantaran kata dia, pimpinannya tidak menyetujuinya dan menginginkannya tetap mengabdi di Polri.
"Ya dipanggil Kapolri empat kali, ya sudah ngikut apa Kapolri saja," ujar Untung saat ditanya mengapa tidak jadi mencalonkan diri sebagai bupati, kepada detikcom, Senin (14/11/2016).
Soal promosinya sebagai Kapolres Aceh Utara, Untung mengucap syukur dan akan menjalankan tugas ke depan yang akan diembannya itu. "Di mana saja, saya enjoy," cetusnya.
Selain Untung, ada 164 perwira menengah lainnya yang dimutasi. Di antaranya Kapolres Jakarta Selatan Kombes Tubagus Ade Hidayat yang dimutasikan sebagai Analis Madya Bidang Ops Sops Polri (dalam rangka pendidikan Sespimti 2017).
Posisi Tubagus digantikan oleh Kombes Pol Iwan Kurniawan yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit I Dittipidum Bareskrim Polri.
Sementara posisi Iwan di Bareskrim Polri digantikan oleh AKBP Riky Haznul yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Direskrimum Polda Jawa Barat. Posisi Riky di Polda Jabar digantikan oleh AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Purwakarta.
Jabatan Kapolres Purwakarta digantikan oleb AKBP Hanny Hidayat, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok. Tongkat komando Polres Pelabuhan Tanjung Priok digantikan oleh AKBP Robertus Yohanes De Deo Tresna Eka Trimana yang sebelumnya menjabat sebagai Kanit I Subdit III Dittipideksus Bareskrim Polri.
DETIK.COM
loading...
Post a Comment