Meureudu - Aparat kepolisian dari Polsek Trienggadeng, Pidie Jaya, sejak Jumat (1/7/2016) malam dan Sabtu (2/7/2016) dini hari meringkus lima pelaku pelemparan terhadap Bus Kurnia dan Anugerah yang berlangsung di dua titik dalam kecamatan setempat.
Motif pelemparan disebut hanya karena iseng-iseng.
Kapolres Pidie, AKBP M Ali Kadhafi SIK melalui Kaposek Trienggadeng, Ipda Mulyadi SH kepada Serambinews.com, Sabtu mengatakan, pembekukan lima pelaku pelemparan bus angkutan Anugerah BL 7890 AA dan Kurnia BL 7580 PB tersebut setelah menjalani penyidikan selama dua hari.
"Kelima pelaku pelembaran kedua bus tersebut umumnya dari kalangan anak remaja," sebut Mulyadi.
Kelima pelaku itu masing-masing, ZK bin Z (14), HD bin S (16), MI bin JF (16) MS bin AR (16), dan SB bin SY (17) asal warga Gampong Deah Ujong Pangwa.
Dikisahkan Kapolsek Trienggadeng itu, ihwal pelemparan bus angkutan lembaran yang pertama terjadi sejak Senin (27/6/2016) dini hari sekira 02.00 WIB terhadap bus Anugerah BL 7890 AA yang terjadi persis diruas jalan B Aceh - Medan atau tepatnya di Gampong Mee Pangwa, Trienggadeng.
Pelaku yang terlibat dalam aksi pertama ini, ZK bin Z, HD bin SY, dan MI bin JF.
Selanjutnya, pelemparan kedua terhadap bus Kurnia BL 7580 PB, terjadi di diruas jalan Banda Aceh - Medan persisnya di Gampong Teungkluet, Trienggadeng pada Selasa malam sekira pukul 23.05 WIB dengan melibatkan pelaku, MS bin AR, SB bin SY, dan ZK bin ZD. (*)
Sumber: serambinews.com
loading...
Post a Comment