StatusAceh.Net - Duek pakat mahasiswa dan pemuda serta komponen masyarakat sipil di Meulaboh, menuntut pemekaran Alabas, menghasilkan beberapa kesepakatan. Salah satunya referendum.
Pada poin sembilan, pserta duek pakat meminta kepada Gubernur Aceh segera mengeluarkan rekomendasi mendukung pemekaran Provinsi Aceh, paling lambat Akhir Februari 2016. Bila tidak, maka akan dilakukan aksi massa besar-besaran di Kantor Gubernur dan Kantor DPR Aceh, pada bulan Maret 2016.
Kemudian, pada poin delapan mengultimatum Pemerintah Republik Indonesia jika pada tahun 2016 tidak terjadi pemekaran Provinsi di Aceh maka akan dilakukan Referendum untuk menentukan sikap masyarakat Barat Selatan.
Anggota DPR RI, komisi II, Tagore Abu Bakar dalam orasinya di Lapangan Teuku Umar, mengatakan pemekaran Alabas tidak ada hubungannya dengan pilkada Aceh.
“Pemekaran Alabas tidak ada hubungannya dengan Pilkada, jika ada yang takut masyarakat Barat Selatan bersatu untuk memberikan dukungannya kepada satu orang, demi kepentingan rakyat. Itu Hak Rakyat, bukan urusan mereka” kata Tagore.
Tokoh ALA ini mengaku, perjuangan Pemekaran Alabas adalah untuk kesejahteraan masyarakat lahir dan batin. Ia mengaku, jika dibiarkan, maka penghianatan terus terjadi, rakyat terus disiksa.
“Pembangunan Aceh terus mengambang! Angka kemiskinan terus naik! Pengangguran bertambah! berapa perkapita? Kemana dana Outsus itu ? apa yang sudah diurus oleh Pemerintah Aceh ?” tanyanya.
Lebih lanjut, dia mengatakan, “Tokoh Barat Selatan (ABAS) dan Aceh Leuser Antara (ALA) sudah sepakat bergabung, kita terus berjuang, untuk meujudkan Provinsi Alabas” katanya. (sumber: acehtrend.co)
Pada poin sembilan, pserta duek pakat meminta kepada Gubernur Aceh segera mengeluarkan rekomendasi mendukung pemekaran Provinsi Aceh, paling lambat Akhir Februari 2016. Bila tidak, maka akan dilakukan aksi massa besar-besaran di Kantor Gubernur dan Kantor DPR Aceh, pada bulan Maret 2016.
Kemudian, pada poin delapan mengultimatum Pemerintah Republik Indonesia jika pada tahun 2016 tidak terjadi pemekaran Provinsi di Aceh maka akan dilakukan Referendum untuk menentukan sikap masyarakat Barat Selatan.
Anggota DPR RI, komisi II, Tagore Abu Bakar dalam orasinya di Lapangan Teuku Umar, mengatakan pemekaran Alabas tidak ada hubungannya dengan pilkada Aceh.
“Pemekaran Alabas tidak ada hubungannya dengan Pilkada, jika ada yang takut masyarakat Barat Selatan bersatu untuk memberikan dukungannya kepada satu orang, demi kepentingan rakyat. Itu Hak Rakyat, bukan urusan mereka” kata Tagore.
Tokoh ALA ini mengaku, perjuangan Pemekaran Alabas adalah untuk kesejahteraan masyarakat lahir dan batin. Ia mengaku, jika dibiarkan, maka penghianatan terus terjadi, rakyat terus disiksa.
“Pembangunan Aceh terus mengambang! Angka kemiskinan terus naik! Pengangguran bertambah! berapa perkapita? Kemana dana Outsus itu ? apa yang sudah diurus oleh Pemerintah Aceh ?” tanyanya.
Lebih lanjut, dia mengatakan, “Tokoh Barat Selatan (ABAS) dan Aceh Leuser Antara (ALA) sudah sepakat bergabung, kita terus berjuang, untuk meujudkan Provinsi Alabas” katanya. (sumber: acehtrend.co)
loading...
Post a Comment