Banda Aceh – Gubernur Aceh, dr H Zaini Abdullah mengajak KNPI menumbuhkembangkan semangat kreativitas dan penguatan pelatihan keterampilan di kalangan elemen pemuda Aceh. Apalagi persaingan dan tantangan di era MEA semakin kompetitif dan kian complicated.
“Semangat kreatif ini harus terus didorong sehingga pemuda mampu tampil sebagai inspirasi bagi masyarakat,” kata Gubernur.
Harapan sekaligus ajakan ini disampaikan Gubernur Zaini Abdullah dalam sambutannya yang dibacakan Sekda Aceh, Drs Dermawan MM, pada acara Malam Puncak Anugerah KNPI Aceh Award 2015 di Amel Convention Center, Banda Aceh, Rabu (23/12/2015) malam.
Rangkaian acara berlangsung meriah dan spektakuler. Tampak hadir Walikota Banda Aceh, Hj Illiza Saaduddin Djamal, jajaran Forkopimda Aceh, anggota DPR Aceh, sejumlah pejabat Pemerintah Aceh, keluarga besar KNPI se-Aceh dan akademisi.
Selain itu hadir pula pada momen apresiasi kepemudaan ini, para Mantan Ketua KNPI Aceh, Sulaiman Abda, Andaman Ibrahim, Syahrul Badruddin, Qamaruzzaman Haqni, Tokoh Aceh Karimun Usman, Aminullah Usman, perwakilan Partai Politik dan sejumlah tamu penting lainnya.
Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengapresiasi langkah pemberian penghargaan yang dimotori KNPI Aceh itu. Menurut Gubernur, pemberian anugerah ini menjadi stimulus agar pemuda terus berkarya di tengah-tengah masyarakat Aceh. “Ini juga sebagai bentuk dukungan bagi gerakan perubahan yang dimotori pemuda di tengah-tengah masyarakat,” ungkapnya.
Bahkan, Pemerintah Aceh berharap ‘Anugerah KNPI Aceh Award” menjadi agenda tetap KNPI Aceh setiap tahunnya. Sebab kegiatan ini menjadi dorongan bagi pemuda Aceh untuk mengoptimalkan perannya sebagai motor penggerak perubahan.
“Jika semakin banyak pemuda yang terlibat aktif sebagai motor penggerak di masyarakat, saya yakin pembangunan Aceh akan lebih terarah. Tanpa peran pemuda, pembangunan akan berjalan rapuh, gampang dirusak dan mudah diselewengkan oleh pihak-pihak tak bertanggungjawab,” terang Zaini Abdullah.
Gubenur mengakui KNPI telah melahirkan sejumlah tokoh yang berperan penting bagi pembangunan Aceh. Namun tugas itu belum selesai dan tidak akan pernah selesai. Itu sebabnya pemuda dituntut memiliki kepekaan dan kepeloporan yang tinggi. Pemuda Aceh juga diharapkan mampu menggalang persatuan dan kesatuan dengan mengkonsolidasikan semua potensi yang ada.
Ketua Panitia Pelaksana melaporkan, apresiasi KNPI Award 2015, merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan KNPI Aceh kepada elemen kepemudaan yang dinilai berhasil menorehkan prestasi membanggakan di tengah-tengah masyarakat.
Anugerah KNPI Award 2015 diberikan kepada 3 kategori, yaitu kategori Pemuda Berpestasi, Kategori Usaha Binaan dan Kategori DPD II KNPI yang sukses melahirkan program unggulan di kabupaten/kota.Penentuan para pemenang melibatkan tiga dewan juri, yang berasal dari unsur Media Massa, Akademisi dan Internal KNPI.
KNPI Konsisten Gelar Berbagai Pelatihan
Ketua DPD I KNPI Aceh, Jamaluddin Jamil, ST mengungkapkan bahwa KNPI konsisten dalam mengembangkan kiprahnya, termasuk dalam pembinaan kalangan pemuda dan masyarakat. KNPI Aceh, tegas Jamal, juga komit untuk selalu hadir di garis depan sebagai motor penggerak dalam mendukung pembangunan Aceh.
Dikatakan, sebagai agen perubahan dan pelopor dalam pembaharuan, KNPI Aceh juga telah melakukan terobosan dalam mencetak wirausahawan muda. “Misalnya, pelatihan keterampilan menjahit dan pelatihan pembuatan pakan ikan air tawar. Kita juga sudah membuat keterampilan untuk melatih pemuda-pemuda Aceh menjadi teknisi AC, kulkas dan televisi. Ada juga pelatihan teknisi hp. Bahkan, untuk bidang jasa kontruksi, KNPI Aceh sudah memberikan pelatihan dan pembinaan bagi tingkat pemula kepada 300 lebih pemuda di Aceh,” ungkap Jamal.
“KNPI Aceh terus berbenah dan tentunya untuk memberikan dan mempersembahkan yang terbaik untuk Aceh,”pungkas Jamaluddin. (Red)
loading...
Post a Comment